'Kembaran' Benyamin Sueb Meninggal Sakit Stroke dan Faktor Usia
Kabar duka kembali datang dari dunia hiburan Tanah Air. Aktor sekaligus komedian Urip Arphan meninggal dunia, pada Kamis 29 Juli 2021 pukul 16.15 WIB. Ia mengidap sakit stroke sejak beberapa tahun lalu.
Berita meninggalnya aktor yang disebut kembaran Benyamin Sueb (Benyamin S) itu diungkap oleh sang anak, Kharima Arief Wibawa. "Innalillahi wa innalillahi rojiun. Mohon maaf lahir batin untuk orang tua kita. Bapak. M Urip Arphan," demikian isi pesan yang beredar.
Urip Arphan mengembuskan napas terakhir pada usia 74 tahun. Arief menegaskan sang ayah meninggal bukan karena Covid-19. "Sakit tua beliau itu, sakit stroke, dokter juga dateng kita coba swab hasilnya negatif Covid," kata Arief.
Ia sendiri mengaku tidak kaget dengan kepergiaan ayah tercinta. Sebab ayahnya sudah lama sakit. "Sudah lama sakit memang. Cuma dalam minggu-minggu ini udah ada tanda-tandanya gitu, lebih manja," jelasnya.
Jenazah Urip Arphan dimakamkan Jumat pagi ini di TPU Kawi-Kawi, Kramat Sentiong, Jakarta Pusat. Jenazah Urip Arphan akan ditumpuk dalam satu liang lahat dengan mendiang istrinya, Jumiah. Hal tersebut sudah menjadi pesan Urip Arphan sejak lama. Almarhum meninggalkan empat orang anak.
Profil Urip Arphan
Untuk diketahui, Urip Arphan merupakan aktor kelahiran 13 Maret 1947. Ia memulai debut akting pada 1975 lewat film Laila Majenun. Sejak saat itu, Urip Arphan makin mantap berkarier di dunia seni peran. Setidaknya ada 51 judul film yang pernah dibintangi oleh Urip Arphan, antara lain Si Doel Anak Modern (1976), Bodoh-bodoh Mujur (1981), Mat Pelor (1990), dan Emak Ijah Pengen ke Mekah (2013).
Babe Urip, begitu sapaan akrabnya, juga terlibat dalam produksi layar kaca seperti sinetron dan FTV. Bersama David Chalik dan Jihan Fahira, dia pernah membintangi sinetron Juki.
Selain karena aktingnya, Urip Arphan dikenal publik karena wajahnya yang mirip Benyamin Sueb.
Di luar kegiatan sebagai seniman, Urip Arpan juga aktif dalam berbagai organisasi kemasyarakatan. Dia pernah menjabat sebagai Ketua Umum Pasta hingga Penasehat DPC Forkabi Kemayoran.
Di masa tuanya, Urip Arpan hidup memprihatinkan. Dia menempati sebuah rumah kontrakan kecil dan mengidap sakit stroke.
Advertisement