Kemarin, Penghina Risma Ditangkap hingga Banjir Surabaya Barat
Penghina Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini ditangkap serta peristiwa banjir Surabaya, menjadi dua berita hangat yang tersaji di Ngopibareng.id pada Sabtu, 1 Februari 2020, kemarin.
Penghina Risma Ditangkap
Netizen penghina Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini telah ditangkap. Polisi menyebut pelaku diciduk di rumahnya di Kota Bogor, Jawa Barat.
Penangkapan pelaku berlangsung pada Jumat, 31 Januari 2020. Namun, pihak kepolisian belum merilis penangkapan tersebut.
Pelaku adalah pemilik akun Facebook atas nama Zikria Dzatil. Polisi menyebut pelaku merupakan seorang perempuan.
Kasus ini berawal saat pelaku memposting dua postingan di akun Facebook Zikria Dzatil. Postingan itu bernada menghina Risma. Postingan bernada penghinaan itu kemudian dilaporkan ke Polrestabes Surabaya.
Sejumlah warga Surabaya yang tak terima Risma dihina melakukan demo di Polrestabes Surabaya, pada 24 Januari lalu. Massa meminta agar polisi mengusut tuntas dan menangkap pelaku.
Facebook Zikria Dzatil mengunggah foto Risma yang tengah bersih-bersih. Kemudian, dia menyertakan keterangan bernada hinaan dengan emoticon tertawa.
"Anjirrrr... asli ngakak abis... nemu foto sang k*d*k betina legendaris," tulis akun Zikria Dzatil pada 16 Januari 2020 pukul 18.59 WIB.
Seolah belum puas menghina sang pejabat, Zikria Dzatil kembali mem-posting foto Risma. Kali ini, fotonya dibuat meme dialog disandingkan dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Dalam foto tersebut, antara Risma dan Anies Baswedan seolah-olah digambarkan sedang berdialog terkait banjir. Tak lupa akun Zikria Dzatil juga memberikan keterangan yang bernama menghina.
"Maaf... kgk useh melotot gitu keles.....tuh kota lo banjir kgk usah sok sibuk ngurusin kota org bu....lo keder kan bu kota lo kena jg ma banjir makan tuh cebong2 yg baru netes," demikian tulis akun Zikria Dzatil.
Banjir Surabaya Barat
Hujan deras kembali mengguyur Kota Surabaya disertai petir, Sabtu 1 Februari 2020 sekitar pukul 18.00 WIB. Jika Jumat kemarin, hujan deras membuat sejumlah wilayah dan ruas jalan Surabaya Selatan banjir. Meliputi Jalan Ahmad Yani, Raya Rungkut, Ketintang, Gayung Kebonsari, Gayungsari dan masih banyak lokasi lainnya yang tergenang banjir dengan ketinggian beragam.
Kini, laporan banjir ada di beberapa titik di Surabaya Barat. Kawasan yang terendam banjir tersebut di kawasan Simo Gunung, HR Muhammad, dan Mayjen Sungkono hingga menimbulkan kemacetan. Lalu di kawasan Donowati, Dukuh Kupang, wilayah Petemon Barat, Asemrowo dan Putat Jaya.
Menurut beberapa foto yang beredar di WhatsApp, ketinggian banjir bervariasi. Sebagian besar banjir setinggi mata kaki.
Namun, ketinggian air di Petemon mencapai paha orang dewasa. Sedangkan banjir di Kupang Baru setinggi pinggul orang dewasa.
Kawasan Bukit Mas yang mengarah ke Bumi Marinir Gunungsari juga dilaporkan banjir.
Kota Pahlawan sebelumnya juga diterjang banjir pada 15 Januari lalu. Air merendam sejumlah wilayah disebut karena intensitas hujan tinggi.
Advertisement