Kemarin, Istri Somad Buka Suara hingga Kericuhan Kongres PAN
Beragam peristiwa nasional mewarnai pemberitaan ngopibareng.id sepanjang Sabtu 7 Desember 2019, kemarin. Dua di antaranya adalah buka suara mantan istri Abdul Somad serta kericuhan kongres PAN.
Mantan istri Abdul Somad atau yang lebih dikenal UAS, Mellyana Juniarti menunjukkan perlawanannya lantaran merasa disudutkan klarifikasi bekas suami yang menceraikannya.
Lewat unggahan di akun Instagramnya, Mellyana Juniarti yang tidak menyebut langsung nama UAS, namun kalimat-kalimat yang ia tulis jelas ditujukan kepada bekas suaminya. Apalagi, dalam dua unggahan, dia menge-tag akun bekas suaminya.
“Genderang itu telah tuan tabuh, pelan ataupun kuat tetap akan berbunyi. Terlihat ataupun tersembunyi tetap bergema, terlebih lagi sang penabuh besar gaungnya,” ujarnya melengkapi unggahan fotonya bersama putranya, Midzian Haziq Abdillah bin Abdul Somad Batubara, yang berfoto menutup mulutnya sambil tertawa.
“Apalah dayaku ketika tangan kecil itu menutup mulutku, dengan manusia berilmu tuan giring opini, hingga jutaan mata memandangku dengan arang hitam yang tuan beri. Tak apa tuan, kata tak akan mengubah fakta dan hakikat diri, hati nurani akan mampu menelusuri arti,” tulis Mellyana Juniarti.
Menurut Mellyana Juniarti, ia tak risau dengan arang yang sudah ditabui bekas suaminya.
“Cukup bagi diri jika sang buah hati melihatku seperti bidadari, yang selalu memeluknya dengan kasih sejati dan memandang tuan seperti raja yang harus dipatuhi dan dihormati, bagiku di situlah kemenangan sejati,” sambungnya.
Pada unggahan tulisan di Insta Story, Mellyana Juniarti juga menyindir bekas suaminya yang banyak berbicara mengenai kegagalan pernikahan mereka.
“Ada kaidah, semakin banyak informasi yang disampaikan, semakin besar celah orang untuk menelusuri lebih dalam. Bak pepatah, bagai menepuk air didulang terpecik muka sendiri," tulisnya.
Selain menyindir UAS, Mellya Juniarti juga terlihat berusaha menguatkan dirinya sendiri dan anak semata wayang yang berwajah amat mirip UAS itu. “Anakku…Mungkin suatu ketika matahari kebahagiaanmu tenggelam, digantikan dengan kegelapan, ketika itu terjadi, isilah hatimu dengan kekuatan, takwa dan semangat. Mohonkanlah kepada Dia yang Maha Hidup dan tidak mati,” tulisnya dalam unggahan yang memperlihatkan Mellyana Juniarti tengah mencium putranya.
Kericuhan terjadi dalam rapat kerja nasional (rakernas) Partai Amanat Nasional (PAN) yang digelar di Hotel Milenium, Jakarta, Sabtu 7 Desember 2019. Akibatnya, hajatan ini tidak menghasilkan keputusan terkait penetapan jadwal kongres nasional.
"Agenda rakernas ini kan hanya ada dua, yaitu menentukan tempat dan waktu penyelenggaraan kongres. Tadi kita sudah menyepakati dua hal tadi, pertama kongres PAN akan dilaksanakan selambat-lambatnya pada bulan Maret 2020. Kami belum menentukan tanggalnya langsung karena mengingat persoalan teknis akomodasi dan transportasi," ujar Ketua Steering Committee Rakernas PAN Saleh Partaonan Daulay.
Saleh mengatakan saat ini tengah ditentukan waktu yang tepat terkait tanggal penyelenggaraan kongres tersebut. Yang jelas, kata dia, kongres akan digelar pada rentang waktu antara bulan Januari hingga akhir Maret 2020.
"Kami berharap bahwa nanti ada satu waktu di antara itu yang semua kader kami di seluruh Indonesia mereka bisa meluangkan waktu untuk hadir bersama-sama dengan kami di kongres PAN," kata dia.
Adapun terkait lokasi kongres juga belum ditetapkan dalam rakernas ini. Saleh mengatakan hal tersebut terjadi karena banyaknya Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) yang mengajukan diri untuk menjadi lokasi penyelenggara kongres.
Namun, kata dia, dalam rakernas telah ditentukan setidaknya sembilan wilayah untuk menjadi calon tuan rumah penyelenggaraan kongres, termasuk Sumatera Utara, Sumatera Barat, Lampung, DKI Jakarta, Yogyakarta, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, dan Papua.