Keluarga TNI AU di Jakarta Berminat Rawat Bayi Dibuang di Blitar
Temuan bayi yang dibuang beralas daun pisang di Desa Ngoran, Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar, kemarin Jumat, 4 Juni 2021 menarik minat pasangan TNI Angkatan Udara di Jakarta. Mereka berminat untuk mengadopsi bayi tersebut.
Kabar soal penemuan bayi dibuang beralas daun pisang ini ternyata didengar oleh pasangan suami istri yang berdinas di TNI Angkatan Udara yang tinggal di Jakarta. Kebetulan pasangan ini sudah delapan tahun menikah namun belum dikaruniai anak. Mereka pun berminat untuk mengadopsi bayi dibuang beralas daun pisang ini.
Pasangan ini mendengar kabar bayi dibuang beralas daun pisang ini lewat ibunya yang bernama Marsiti. Kebetulan Marsiti adalah warga Jaten, Kelurahan Bendogerit Kecamatan Sananwetan Kota Blitar. Marsiti kebetulan berteman dengan bidan desa bernama Wasiti. Suatu saat Marsiti pernah berpesan kepada Wasiati, kalau suatu saat ada keluarga yang ingin anak diadopsi, tolong hubungi dia karena anaknya sudah delapan tahun menikah tapi belum dikaruniai anak.
Bak dicinta ulam pun tiba, bidan Wasiati adalah orang memberikan pertolongan pertama dan merawat bayi yang dibuang hanya beralas daun pisang. Teringat dengan pesan temannya itu, bidan Wasiati pun langsung menghubungi Marsiti. Begitu dihubungi Wasiati, Marsiti pun langsung mendatangi rumah bidan Wasiati.
Penemuan bayi dibuang beralas daun pisang ini menghebohkan Desa Ngoran, Kecamatan Nglegok kabupaten Blitar, kemarin Jumat, 04 Juni 2021. Alma menjadi orang pertama yang mengetahui bayi dibuang beralas daun pisang ini. Saat ke belakang rumahnya, Alma mendengar ada suara tangis bayi. Penasaran, Alma pun mencari sumber suara tersebut. Betapa kagetnya dia ketika melihat ada bayi yang dibuang hanya beralas daun pisang. Bayi ini menangis karena badannya dikerubuti semut.
Atas temuan ini, Alma kemudian melaporkan ke perangkat desa. Tak lama kemudian, perangkat desa meminta tolong bidan desa, Wasiati untuk memberikan pertolongan pertama dan merawatnya. Bayi perempuan ini meski sempat dikerubuti semut namun dalam kondisi yang sehat.
Hingga saat ini belum diketahui siapa pelaku pembuang bayi tersebut. Polisi masih berusaha untuk mengusut kasus ini.