Keluar Rumah Dinas Bupati Mojokerto, Penyidik KPK Bawa 3 Koper Besar
Setelah berjam-jam lamanya berada di Rumah Dinas Bupati Mojokerto, Mustofa Kamal Pasa (MKP), penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya keluar dari kediaman orang nomor satu di Kabupaten Mojokerto itu dengan membawa 3 koper berukuran besar, masing-masing berwarna merah, hitam dan biru.
Penyidik KPK sudah berada di rumah dinas bupati --atau yang biasa disebut oleh kalangan pegawai pemkab dengan Pringgitan--, sejak Selasa, 24 April 2018, pukul 11.00 WIB. Bersamaan dengan digeledahnya ruang kerja Bupati Mojokerto, kemudian ruang kerja Wakil Bupati, ruang Sekdakab dan sebuah ruang BAPPEDA, oleh penyidik yang lain.
Selama sekitar tujuh jam melakukan penggeledahan di dalam, pukul 18.35 para penyidik akhirnya meninggalkan komplek perkantoran Pemkab Mojokerto dengan menggunakan mobil Toyota Innova hitam. Tak ada satupun yang bersedia memberikan keterangan.
Sementara itu, pantauan Ngopibareng.id, MKP masih berada di dalam Pringgitan. Sebelumnya ia juga sempat terlihat tengah berada di dalam kediamannya, dengan menggunakan kaus kuning dan rompi hitam, petugas kepolisian menempel ketat mengawalnya.
Sebelumnya, KPK tiba di Pemkab Mojokerto sekira pukul 11.00 WIB, siang tadi, mereka menumpangi delapan mobil Toyota Innova berwarna hitam, dengan pengawalan ketat kepolisian.
Penyidik KPK pertama kali langsung menyasar ruang kerja Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa, berlanjut ke ruang kerja Wakil Bupati Mojokerto Pungkasiadi, dan ruang Sekdakab, Herry Suwito.
Selain itu, penyidik juga menggeledah gedung Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Mojokerto. (frd)