Kelas Terbakar, Pembelajaran SDN Sidonganti 1 Tuban Dilakukan Bergantian

Dua ruang kelas Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sidonganti 1 yang berada di Dusun Soco, Desa Sidonganti, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Jawa Timur terbakar, Jumat 12 Juli 2024.

Peristiwa kebakaran itu tidak ada korban jiwa. Sebab, saat kebakaran terjadi proses pembelajaran masih libur panjang dan para siswa akan masuk kembali, Senin 15 Juli 2024.

Kendati begitu, peristiwa kebakaran dua ruang kelas tersebut akan berdampak terhadap proses pembelajaran ketika libur panjang selesai.

Terkait hal itu, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Tuban, Abdul Rahmat menuturkan dengan kondisi dua ruang kelas yang terbakar, maka proses pembelajaran nantinya akan menggunakan ruangan yang sudah ada secara bergantian.

"Sementara bisa bergantian mas, nanti dibagi dua shif sambil menunggu pembangunan. Kita usahakan di anggaran PAK 2024," terang Abdul Rahmat saat dikonfirmasi.

Rahmat menuturkan, dalam peristiwa kebakaran itu memang ada dua ruang kelas yang terbakar yaitu kelas lima (V) dan enam (VI) dan sedikit mengenai kelas empat (IV).

Lebih lanjut, dalam peristiwa kebakaran itu tidak ada korban jiwa. Sebab, saat ini sekolah masih masa libur panjang dan baru akan masuk kembali, pada Senin 15 Juli 2024 besuk.

"Senin sudah masuk, untuk siswa baru mulai MPLS," pungkas Rahmat.

Seperti diberitakan Ngopibareng.id sebelumnya, peristiwa kebakaran itu menghanguskan dua ruang kelas. Untuk penyebab kebakaran sendiri diduga berasal dari korsleting listrik. Adapun kerugian materiil akibat kebakaran itu pihak dinas menyebut kerugian mencapai sekitar Rp200 juta.