Kekeringan di Probolinggo, Dua Desa di Lumbang Didrop Air Bersih
Meski musim kemarau basah (kemarau disertai hujan), sejumlah desa di Kabupaten Probolinggo akhir-akhir ini mulai dilanda kekeringan. Dua desa di Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo misalnya, krisis air bersih.
“Benar, di Kecamatan Lumbang ada dua desa yang masuk status tanggap darurat kekeringan yakni, Desa Tandonsentul dan Desa Purut,” kata Silvia Verdiana, personel Pusat Pengendalian Operasi dan Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo, Minggu, 29 Agustus 2021.
Sebenarnya tidak hanya dua desa di lereng Pegunungan Tengger itu yang kekeringan. Sejumlah desa lain di sejumlah kecamatan juga mengalami krisis air bersih serupa.
Yang jelas, BPBD Kabupaten Probolinggo masih terus memantau desa-desa lain, yang berpontensi kekeringan pada musim kemarau.
Untuk mengatasi dua desa yang kekeringan di Kecamatan Lumbang, BPBD telah mengirimkan air bersih ke RT 9/RW 3, Desa Tandonsentul. Di daerah tersebut terdapat 140 kepala keluarga (KK) yang dipasok 5.000 liter air bersih.
Truk tangki air BPPD juga memasok air bersih ke RT 15/RW 4 dan RT 16/RW 4, Dusun Randugugut, Desa Purut. Di daerah tersebut terdapat 540 KK yang dipasok sebanyak 6.000 liter air bersih.
Silvia mengatakan, dua desa tersebut sebelumnya sudah berkirim surat ke BPBD.Intinya, kedua desa itu meminta pasokan air bersih.
Karena mengajukan bantuan droping air bersih, BPBD kemudian mengirimkan dua armada air bersih ke dua desa itu. Ketersediaan air bersih untuk dua desa itu juga terus dipantau oleh BPBD.
Silvia menambahkan, pemenuhan kebutuhan air bersih saat kemarau memang sering menjadi problem tersendiri bagi desa-desa rawan kekeringan. Air bersih itu untuk keperluan minum, mandi, hingga mencuci.
Seperti diketahui, di Kabupaten Probolinggo terdapat sejumlah desa di delapan kecamatan yang setiap musim kemarau rawan air bersih. Dari 24 kecamatan, BPBD mencatat, delapan kecamatan “rutin” kekeringan pada musim kemarau. Kedelapan kecamatan itu masing-masing, Tegalsiwalan, Tongas, Bantaran, Wonomerto, Banyuanyar, Kuripan, Lumbang, dan Besuk.