Kekalahan dari PSMS Medan, Jadi Bahan Pelajaran Bagi Persebaya
Pelatih Persebaya Surabaya, Angel Alfredo Vera, sudah mengakui kekalahannya dari PSMS Medan lewat drama adu penalti. Ia mengatakan bahwa tidak ada tim yang mau kalah. Tapi menurutnya takdir yang sudah menentukan hasil akhir bajol Ijo di babak delapan besar, Piala Presiden yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Sabtu 3 februari 2018.
"Tidak ada siapapun yang suka kalah seperti ini. Tapi dari pertandingan ini kami bisa mendapat pengalaman, dan pelajaran berharga untuk persiapkan tim ke kompetisi Liga 1," kata Alfredo usai pertandingan.
Memang pada pertandingan ini, banyak yang harus dievaluasi oleh pelatih asal Argentina ini. Terutama soal lini pertahanan yang kurang cukup bagus.
Namun, dia mengelak bahwa timya sudah bermain bagus pada malam ini. Terbukti banyak peluang yang tercipta serta 24 tendangan yang mengarah ke gawang PSMS Medan.
"Saya sedikit kecewa karena kami seharusnya bisa menag walau sempat tertinggal 1-3. Saat imbang 3-3 kami masih ada peluang menang. Karena kami selalu main nyerang. Tapi sepak bola ya seperti itu. Kami sudah bekerja keras," ujarnya. (hrs)
Advertisement