Kejar Herd Immunity, DPRD Desak Pusat Kirim Vaksin ke Surabaya
Untuk mempercepat pembentukan kekebalan komunal atau herd immunity, Pemerintah Kota Surabaya terus menggelar vaksinasi massal di Kota Pahlawan. Namun sayang, kebijakan itu berhenti karena kehabisan stok vaksin.
Walikota Surabaya Eri Cahyadi mengaku sudah mengajukan 1 jua dosis vaksin Covid-19 untuk Kota Surabaya. Perihal itu, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Surabaya Syaifuddin Zuhri menyatakan bahwa DPRD sangat mendukung upaya percepatan vaksinasi oleh pemerintah Kota Surabaya.
Selain itu penanganan Covid-19, vaksinasi juga untuk membentuk kekebalan komunal melalui vaksinasi. Selain itu Kota Surabaya sebagai kota terbesar kedua di Indonesia dengan salah satu perputaran ekonomi terbesar di Indonesia Timur, sehingga kebutuhan vaksin bisa terpenuhi tepat waktu dan menjadi prioritas. Sehingga kehidupan ekonomi kota bisa kembali normal.
"Percepatan Vaksinasi telah dilakukan, kami meminta kepastian stok vaksin aman sehingga bisa tepat waktu sesuai jadwal bagi warga penerima dosis pertama maupun dosis kedua,” kata Ipuk, sapaan akrabnya.
Untuk mengejar kekebalan komunal itu, Ipuk mendesak pemerintah pusat untuk segera mengirim vaksin Covid-19 ke Kota Surabaya. Apalagi Pemkot Surabaya menarget semua lapisan kota menerima vaksinasi. Mulai pelajar, pegawai, hingga masyarakat pada umumnya.
"Kami dari Fraksi PDI Perjuangan berharap agar Pemerintah Pusat memberikan tambahan vaksin untuk kota Surabaya agar bisa segera menyelesaikan vaksinasi secara total,” katanya.