Keindahan Ngarai Sianok Layak Jadi Geopark
Potensi wisata di Bukittinggi Sumatera Barat terus dipromosikan, salah satunya Lembah Ngarai Sianok. Lembah yang membentang sejauh 15 km sedang proses pemberian status sebagai Geopark Nasional, untuk seterusnya menuju Geopark Global yang dijadwalkan dilakukan tahun 2022 mendatang.
“Ngarai Sianok di Bukittinggi merupakan salah satu lokasi yang sebagai salah satu dari 10 lokasi di Sumbar yang diusulkan menjadi Geopark atau taman bumi nasional. Untuk itu, kita terus mempromosikan setiap kegiatan yang berada di Sumbar,” ujar Asisten Deputi Bidang Pemasaran I Regional I Iyung Masruroh yang didampingi Kepala Bidang Pemasaran Area I di Pengembangan Pemasaran I Kemenpar, Alfin Merancia di Jakarta, Minggu (28/10).
Bukittinggi sendiri merupakan etalasenya Sumatera Barat dan Ngarai Sianok ini sudah terkenal kemana-mana. Dengan dijadikannya sebagai Geopark tentu akan lebih terkenal dan akan dapat menambah jumlah kunjungan ke Bukittinggi khususnya wisatawan mancanegara.
“Ngarai Sianok memiliki keunikan geologi yakni merupakan patahan besar yang dikenal dengan sesar semangko, patahan ini membentuk dinding yang curam, bahkan tegak lurus dan membentuk lembah yang hijau, hasil dari gerakan turun bumi yang dialiri Batang Sianok," ujar Iyung.
Dengan pencanangan sebagai geopark nantinya tentu akan lebih dikenal dimata dunia dan diharapkan bisa membawa orang lebih banyak ke Bukittinggi dan Sumatera Barat pada umumnya.
"Saat ini pariwisata telah ditetapkan sebagai salah satu sektor unggulan di Indonesia. Kita yakin ekonomi akan menggeliat nantinya di sini dan juga akan membuka lapangan kerja”, ujarnya.
Ngarai Sianok merupakan sebuah lembah sempit yang dikelilingi oleh bukit-bukit bertebing curam yang dihiasi dengan aliran sungai kecil di tengahnya. Kontur Lembah Sianok terbentuk karena proses turunnya sebagian lempengan bumi, sehingga menimbulkan patahan berwujud jurang yang curam.
Ngarai ini membentang dari sisi selatan Nagari Koto Gadang hingga Nagari Sianok Enam Suku, dengan kedalaman tebing mencapai 100 meter dan lebar celah sekitar 200 meter.
Banyak wisatawan mancanegara bahakan warga Kota Bukittinggi mengisi akhir pekan mereka dengan berolahraga di sekitar ngarai ini. Olahraga yang biasa dilakukan di sini antara lain, trekking, bersepeda gunung, maupun sekedar berjalan-jalan ringan melepas kepenatan.
Jika Anda hanya singgah sejenak di Bukittinggi dan tidak memiliki banyak waktu, tidak perlu khawatir. Anda masih dapat menikmati keindahan panorama Ngarai Sianok yang menghijau dari kejauhan di sebuah tempat bernama Taman Panorama. (*)