Kedokteran Gigi Universitas Kadiri Dukung Program Pemprov Jatim
Warga Kota Kediri patut berbangga, karena saat ini Universitas Kadiri memiliki Fakultas Kedokteran Gigi. Sebagai ungkapan wujud rasa syukur atas capaian yang sudah diraih, Universitas Kadiri menggelar pertunjukan wayang kulit di halaman kampus, Selasa 21 November 2023 malam.
Sambil menonton wayang kulit pengunjung bisa mencicipi nasi makanan pecel tumpang dan soto ayam tamanan secara gratis yang telah disediakan oleh pihak panitia.
Pertunjukan wayang kulit digelar dihalaman kampus Universitas Kadiri. Tidak hanya pertunjukan wayang kulit, panitia juga menggelar bazar UMKM.
"Ini bertepatan dengan dalam rangka Dies Natalis Universitas Kadiri ke-44. Sekaligus pendirian terbitnya izin penyelenggaraan program studi S1 Kedokteran Gigi dan program studi profesi Kedokteran Gigi di Universitas Kadiri," terang Heru Marwanto selaku Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Sudanco Supriyadi (YPSS) Walisongo Kediri.
Lebih lanjut, ia berharap melalui pergelaran wayang kulit serta doa dari masyarakat kehadiran Universitas Kadiri bisa membawa manfaat dan lebih bermakna.
"Kita berharap melalui kegiatan ini bisa dijadikan momentum bersama untuk mewujudkan visi misi lembaga kita. Sehingga menghasilkan insan-insan yang cerdas, inovatif, dan amanah," terang pria yang pernah menjabat sebagai Ketua KONI Kota Kediri ini.
Universitas Kadiri memiliki tujuh fakultas dengan kurang lebih 20 program studi. Harapannya, ujar Heru Marwanto, pilihan tersebut akan lebih banyak menyalurkan minat mahasiswa baru khususnya di bidang kesehatan.
"Agar bisa mencerdaskan kehidupan bangsa. Dan ini merupakan program Provinsi Jawa Timur dalam rangka meningkatkan program studi Kedokteran Gigi," jelasnya.
"Target kita 17 untuk mahasiswa awalnya. Karena disesuaikan dengan rasio dan dosen. Kita berharap nantinya bisa menghasilkan lulusan sarjana yang berkualitas. Tiga tahun ke depan kita harus memiliki rumah sakit bedah dan gigi," paparnya.
Universitas Kediri fakultas Kedokteran Gigi sudah memiliki fasilitas prasarana berkualitas yang memenuhi standar minimal dari lembaga profesi sesuai dengan Akreditasi.
"Fakultas kedokteran Gigi di Kota Kediri saat ini hanya ada dua, selain disini. Saya melihat di Kediri sekarang ini sedang digalakkan pendidikan profesi kedokteran," tutur Heru Marwanto.
"Kita tinggal berlomba bagaimana caranya menghasilkan lulusan yang memilki etika profesional tinggi bermanfaat bagi masyarakat.Fakulitas Kedokteran Gigi Universitas Kadiri memiliki 28 dosen," sambungnya.
Rektor Universitas Kadiri, Djoko Rahardjo menjelaskan pemilihan pertunjukan wayang kulit selain mengandung makna budaya yang tinggi, juga memiliki makna falsafah kehidupan serta suri tauladan.
"Wayang kulit juga menjadi perwujudan harapan dan doa," imbuhnya.
Judul yang diusung dalam pertujukan wayang kulit dengan lakon "Mbangun Candi Sapto Argo" dimainkan oleh dalang Ki Sun Gondrong.
Lakon tersebut menceritakan sebuah usaha untuk memperoleh suasana negara yang tentram damai serta bahagia sejahtera. "Ini ungkapan kami dalam mensyukuri keberhasilan yang sudah diperoleh Universitas Kadiri sejak tahun 1980 hingga tahun 2023 ini," tuturnya.
Advertisement