Kecelakaan Daood Debu, Ditlantas Polda Jatim Terjunkan Tim TAA
Ditlantas Polda Jatim bersama Satlantas Polres Probolinggo Kota menggelar rekonstruksi kecelakaan lalu lintas mobil yang ditumpangi personel grup musik Debu, Daood Abdullah Al Daood di Tol Paspro KM 837 - 200, Selasa, 19 April 2022 sore.
Ditlantas Polda Jatim menerjunkan tim Traffic Accident Analysis (TAA) ke lokasi kecelakaan. Dalam rekonstruksi ini petugas menggunakan dua alat yakni, scan kamera dan drone untuk mengambil gambar dan video di lokasi kecelakaan.
"Dua alat yang di bawa tim TAA ini untuk menganalisa kronologi kecelakaan yang terjadi antara Toyota Vellfire dengan truk yang saat ini masih kami cari identitasnya," ujar Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Jatim, AKBP Gathut Bowo.
Selama proses olah TKP ini, polisi menutup lajur jalan menuju Surabaya sekitar setengah jam. Sebab ada tujuh titik lokasi screening yang dilakukan sebelum mobil terlibat kecelakaan hingga terjadi kecelakaan.
Tim TAA juga menggunakan drone untuk mengambil gambaran dari pengemudi mobil saat sebelum dan sesudah kecelakaan.
"Saat ini kami masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Setelah ini beberapa saksi akan kami mintai keterangan," ujar Gathut
Hasil TAA diperkirakan selesai empat hari lagi. "Seban gambar kendaraan yang terlibat kecelakaan akan kami masukkan program, komputer," katanya.
Seperti diketahui Toyota Vellfire, yang di tumpangi drumer band Debu, Daood Abdullah Al Daood bersama rombongan, Senin dinihari, 18 April 2022 menabrak bagian belakang truk di Tol Paspro, KM 837 - 200, Kelurahan Pakistaji, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo.
Akibat kecelakaan ini, dua teman Daood tewas dan empat penumpang lainnya termasuk Daood Debu mengalami luka-luka.