Keberangkatan CJH Pasuruan Dipastikan Masuk Gelombang Pertama
Calon Jamaah Haji (CJH) Kabupaten Pasuruan tahun 2019 dipastikan masuk gelombang pertama pemberangkatan haji. Hal ini karena tahun ini CJH jumlahnya lebih banyak dibandingkan tahun lalu. CJH Kabupaten Pasuruan tahun ini dibagi menjadi 4 kloter, yakni kloter 22,23,24, dan 72.
Imron Muhadi, Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Pasuruan mengatakan, tahun 2018 hanya 3 kloter. Tahun ini jumlah kloter lebih banyak karena jumlah CJH-nya lebih banyak termasuk tambahan di tahap ketiga lalu.
"Kalau kloter utama tetap 3 kloter yaitu kloter 22,23 dan 24. Namun ada kloter susulan yaitu di kloter 74 yang digabung dengan CJH Kota Pasuruan," kata Imron, Kamis, 20 Juni 2019.
Dijelaskannya, untuk kloter 22,23 sampai 24 jumlahnya mencapai 445 CJH. Sedangkan CJH tambahan masuk dalam kloter 72 yang hanya berjumlah 46 CJH.
Dari 3 kloter pertama di atas, pemberangkatan untuk kloter 22 dari Pasuruan dijadwalkan tanggal 14 Juli mendatang dengan pemberangkatan dari Bandara Juanda tanggal 15 Juli.
Sedangkan untuk kloter 23 dan 24 pemberangkatan dari Pasuruan tanggal 15 Juli dan bertolak ke Arab Saudi tanggal 16 Juli. Yang terpaut cukup jauh adalah kloter 72 dimana baru berangkat tanggal 30 Juli dari Pasuruan dan bertolak ke Arab Saudi pada tanggal 31 Juli.
"Dari Pasuruan, CJH menginap sehari di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya untuk persiapan administrasi seperti paspor, gelang identitas termasuk pemberian living cost sebesar 1500 riyal," katanya.
Imron menambahkan, dalam kurun waktu sebulan ini, CJH akan mengikuti manasik massal 2 kali di kabupaten dan 6 kali di kecamatan. Untuk manasik massal telah dilaksanakan di Sentra Bordir, Bangil pada tanggal 1 Juni lalu, dan akan berlanjut pada 29 Juni mendatang.
"Kita harapkan CJH bisa menjaga kesehatannya karena bulan ini cukup banyak kegiatan manasik. Selain itu juga pemberangkatan akan dimulai pada 14 Juli mendatang," ujarnya. (sumber: www.pasuruankab.go.id)