Kebakaran Gudang di Dupak Surabaya, Warga Sekitar Mengungsi
Kebakaran melanda sejumlah bangunan terjadi di Jalan Dupak Masigit XII, Kelurahan Jepara, Kecamatan Bubutan, Surabaya, pada Senin, 1 Januari 2024, pagi tadi. Bangunan yang ludes terbakar ini merupakan gudang tempat penyimpanan pallet plastik, kayu, dan plastik yang tergolong sebagai bahan yang mudah terbakar.
Dedik Irianto, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Surabaya, menyebut tim DPKP menerjunkan sekitar 25 unit, yang terdiri atas 19 unit tempur dan 6 unit tim rescue.
"Tim kami menerima berita pada pukul 06.48 WIB dan langsung berangkat semenit sesudahnya. Kami tiba di lokasi titik kebakaran pada pukul 06.54 dan tim unit rescue Walang Kadung yang pertama kali sampai, langsung melakukan pemadaman,” katanya pada Senin, 1 Januari 2024.
Dedik juga menambahkan, bahwa DPKP juga menerima bantuan untuk pemadaman api dari dinas-dinas terkait, seperti Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Kota Surabaya.
"Kami juga menerima bantuan dari instansi lainnya, yakni 6 unit mobil tangki dari DLH Surabaya dan 1 unit ekskavator dari DSDABM Surabaya," tambahnya.
Bahwa api pokok berhasil padam pada pukul 09.19 WIB, namun proses pembahasan masih dengan giat dilakukan sesudahnya oleh petugas terkait di titik lokasi kebakaran hingga sore hari, tepatnya pada pukul 15.40 WIB.
Luas bangunan gudang yang hangus terbakar si jago merah adalah seluas 12 petak, atau keseluruhan ± 12 meter x 70 meter, dari total luas bangunan sebesar 21 petak atau ± 12 meter x 100 meter. Kebakaran ini juga berdampak pada rumah-rumah warga di sekitarnya. Sebanyak 20 bangunan rumah terdampak lalapan api kebakaran. Untuk penyebabnya, Dedik masih belum bisa memberi jawaban pasti.
“Penyebabnya masih belum diketahui, masih didalami. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,” pungkasnya.
Sementara itu, untuk para warga terdampak kebakaran gudang yang tinggal di sekitarnya, BPBD Surabaya dan jajaran lainnya telah menyiapkan logistik dan kebutuhan untuk para warga korban terdampak kebakaran ini.
"BPBD menyiapkan logistik untuk petugas DPKP, dan bersama wilayah dan jajaran samping lainnya, juga menyiapkan tempat untuk korban bencana kebakaran termasuk sarana prasarana, seperti kasur dan kebutuhan lainnya," tutur Kepala BPBD Surabaya, Laksita Rini pada 1 Januari 2024.