Kebakaran Cafe dan Villa di Lamongan Sisakan Misteri, Identitas 3 Mayat Terpanggang Belum Terungkap
Kebakaran cafe dan villa di Jalan Raya Babat - Jombang, Dusun Podang, Desa Karangkembang, Kecamatan Babat, Lamongan, masih menyisakan misteri.
Hingga kini, kepolisian belum membeberkan siapa sebenarnya tiga korban yang tewas terpanggang pada kebakaran yang terjadi pada Minggu, 9 Februari 2025 dini hari tersebut. Padahal olah tempat kejadian perkara (TKP) oleh Tim Labfor Polda Jawa Timur sudah dinyatakan selesai.
Termasuk munculnya nama DN, perempuan 23 tahun, asal Pemalang. Jawa Tengah, yang identitasnya berupa kartu tanda penduduk (KTP) konon ditemukan berasal dari mayat perempuan, salah satu dari tiga korban. Kepolisian juga belum berani menyatakan kebenarannya.
Kasi Humas Polres Lamongan Ipda M. Hamzaid ketika dikonfirmasi hanya menjelaskan kalau saat ini olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dikakukan tim labfor dan identifikasi oleh Bidang Dokes Polda Jawa Timur sudah selesai.
"Hasilnya belum diketahui. Saat ini penyidik Satreskrim Polres Lamongan belum menerima hasil resmi baik dari Labfor maupun Bidang Dokes Polda Jatim," katanya, kepada Ngopibareng.id, Senin 10 Februari 2025.
Sembari menunggu hasil tersebut, lanjut Ipda Hamzaid, penyelidikan dan penyidikan tetap dilakukan. Bahkan, beberapa orang juga sudah dimintai keterangan.
"Kita tunggu hasilnya dari olah TKP. Pastinya hingga sekarang tim penyidik masih belum menerima laporan hasil tersebut," tandasnya.
Diketahui, Cafe dan Vila Mahkota Love Garden milik Slamet Cokrodiharjo alias Ping An, asal Darmo Permai Timur, Sono Kwijenan, Kecamatan Sukomanunggal, Kota Surabaya yang ada di Babat, Lamongan, ludes terbakar.
Kebakaran diduga berawal dari percikan api akibat korsleting listrik. Kejadian hebat hingga proses pemadaman melibatkan empat armada Damkar Lamongan, Babat, dan Bojonegoro itu menelan tiga korban jiwa. Semuanya ditemukan tewas terpanggang.
Advertisement