Keakraban Jokowi dan Puti Guntur Dinilai PKB Sebagai Pertanda Baik
Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Jawa Timur menyambut gembira pertemuan Presiden Jokowi dan Puti Guntur Soekarno, Calon Wakil Gubernur Jawa Timur nomor 2, pada Jumat 1 Juni lalu.
“Pertemuan itu pertanda baik, bahkan sangat baik. Mengingat, Presiden Jokowi punya jutaan pemilih di Jawa Timur. Kini, semua mengetahui, Jokowi mendukung Gus Ipul-Mbak Puti,” kata Abdul Halim Iskandar, Ketua DPW PKB Jawa Timur, Selasa, 5 Juni 2018.
Mencermati berita dan foto-foto pertemuan, kata Halim, publik Jawa Timur mengetahui betapa dekat dan akrab Presiden Jokowi dengan Puti Guntur Soekarno. “Foto-foto itu telah berbicara banyak,” kata Halim.
Pada Pilkada Jawa Timur 2018, PKB tergabung dalam koalisi parpol bersama PDIP, Gerindra dan PKS. Koalisi ini mengusung Calon Gubernur Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Calon Wakil Gubernur Puti Guntur Soekarno.
“Di masyarakat, simbol Jokowi telah memberi arah pilihan masyarakat. Menurut survei, figur PresidenJokowi punya magnet kuat dalam menggerakkan pemilih di Jawa Timur,” kata Halim.
PKB, kata dia, telah bergerak sangat kencang, masuk ke basis-basis pemilih. Dengan berbagai cara, PKB juga mengabarkan ke masyarakat tentang kedekatan Presiden Jokowi dengan Gus Ipul-Puti.
“Foto-foto dan berita pertemuan Pak Jokowi dengan Mbak Puti, menjadi bahan kampanye PKB untuk memperluas suara pemilih Gus Ipul-Mbak Puti di Jawa Timur,” kata Halim.
Ia menegaskan, pasangan Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno punya komitmen yang tidak perlu diragukan lagi, dalam upaya memperkuat pemerintahan Presiden Jokowi di Jawa Timur.
“Gagasan-gagasan yang tertuang dalam Nawacita milik Pak Presiden, semua dielaborasi dalam program kerja dan janji kerja Gus Ipul-Mbak Puti. Seperti mengatasi kesenjangan sosial, dislokasi antar daerah, kemiskinan, pendidikan, dan masih banyak lagi,” kata Halim.
Ia mengatakan, pasangan Gus Ipul-Puti merupakan perpaduan yang tepat untuk kultur Jawa Timur. Yakni, bersatunya kaum religius dan nasional.
“Dan, perpaduan jiwa itu mengalir pada diri Presiden Jokowi, pemimpin yang mengayomi semua golongan dan kelompok masyarakat,” kata Halim.