KD, Depe, Aurel hingga Gisella ‘Korban’ Dokter Kecantikan Palsu?

Nama Revina Rere Maslania yang selama ini dikenal sebagai pemilik Rere Clinic memang belum terlalu dikenal oleh publik.

Namun, Revina sudah tidak asing lagi bagi kalangan artis yang rutin melakukan perawatan kecantikan.

Dalam unggahan fotonya di akun Instagram, @revinarere, beberapa artis seperti Krisdayanti, Gisella Anastasia juga ada Dewi Persik, Cita Citata, Aura Kasih, Angel Lelga, Vega Darwanti, Nikita Willy, Chef Farah Queen, Ashanty bersama anak sambungnya, Aurel Hermansyah serta keponakannya yang transgender Millendaru, pernah menjadi pasien di kliniknya.

Bahkan, kisah Revina sering diberitakan di portal media online sebagai dokter kecantikan yang sukses. Berawal dari SPG, Revina bisa membiayai kuliah, kemudian ia sempat bekerja di sebuah klinik kecantikan hingga akhirnya memiliki klinik kecantikan sendiri. Kisah ini tentu menginspirasi banyak orang.

Meski telah banyak dikenal hingga mempunyai banyak pasien yang berasal dari kalangan artis. Rupanya kini gelar dokter yang dimilikinya malah dipertanyakan, ini bermula saat salah satu akun @drdavebdg.

Akun tersebut diketahui merupakan milik seorang dokter bernama K. David Budi W (berdasarkan keterangan di instagramnya).

Dalam postingannya yang di screen shoot kembali oleh akun instagram @ratu.gosip itu, dokter tampan ini memberi peringatan kepada followersnya.

Dalam keterangan postingannya itu, dirinya membeberkan jika pengakuan sosok Revina yang pernah mengaku sebagai dokter FKUI angkatan 99 hanyalah sebuah kebohongan.

“Hati2 ya dokteroid (sebutan untuk orang yang mengaku sebagai dokter) yang terkenal. BUKAN DOKTER. Rere Clinic - Jl. Pluit Permai Raya no 17, Jakut.

Revina Maslania alias Repina Lasmaria - mengaku sbg dokter lulusan FKUI angkatan 99, setelah di cek (di laman Ikatan Dokter Indonesia-IDI yakni idionline.org) ternyata tidak ada nama tersebut (nama Revina Maslania alias Repina Lasmaria) di FKUI,

Melakukan tindakan botox, filler, thread lift, infus whitening. Siapa yg uda jadi korban suntik2nya hayooo hati2 yah,” tulisnya.

Sampai saat ini, belum ada klarifikasi dari pihak-pihak terkait. Kabar tersebut pun menuai komentar pro kontra di kalangan netter.

Meski beberapa netizen sempat meragukan karena tidak memiliki bukti akurat dan terkesan hanyalah statement saja.

Kini pada unggahan terbarunya, akun instagram @ratu.gosip kembali menemukan bukti kuat dugaan jika Revina benar merupakan dokteroid.

Berdasarkan unggahan akun tersebut, belakangan diketahui, jika Revina dulunya pernah bekerja di salah satu klinik ternama. Meski sempat bekerja disana, namun Revina harus dikeluarkan karena beberapa alasan.

“Masih masalah tentang @revinarere yang pasiennya para artis ternama tapi ternyata di pertanyakan gelar dokternya, setelah di cek pun tidak ada namanya di Aplikasi Cek Dokter, atau bisa di buka di kki.co.id dan Rere bukan pemilik klinik Derma*** Jakarta. Rere adalah pemilik Re** Clinic dan pernah bekerja di Derma*** tapi di pecat karena satu dan lain hal, pemilik klinik adalah dr. @tan_yuanita.

Jadi untuk hal ini klinik tidak mau di sangkutpautkan. Semoga cepat terbuka kasus ini, dan jika memang Rere buka seorang dokter agar semua bisa tahu,” tulis akun tersebut dalam keterangan postingannya.

Dilansir dari Instagram @re**_clinic, klinik kecantikan ini menyediakan perawatan untuk mendapatkan hasil Face Lift yang efektif tanpa operasi yaitu menggunakan benang (Thread Lift). Benang yang digunakan adalah PDO (Polydroxanone).

PDO dari dahulu sudah dipergunakan sebagai benang operasi caesar. Jadi bisa terserap sempurna oleh tubuh kita. Benang akan larut perlahan-lahan lalu terserap sempurna setelah 68 bulan. Perbedaannya dengan benang Aptos adalah benang Aptos mengandung kawat dari dalamnya dan tidak bisa diserap oleh tubuh.

Thread Lift berguna untuk mengangkat bagian wajah yang kendor, mengencangkan, mengecilkan pori, kulit menjadi kenyal dan mencerahkan kulit anda hanya dalam 1 langkah.
Bagaima prosedurnya? Perawatan ini cukup sederhana.

Pertama, wajah dioles dengan anestesi selama 20 menit, setelah itu benang akan dimasukkan kekulit menggunakan jarum. Penempatan benang tergantung dari area wajah yang perlu diangkat, begitu benang dimasukkan ke kulit, jaringan sekitar akan dirangsang untuk meproduksi kolagen yang mengencangkan kulit dan memperbaiki sirkulasi pembuluh darah yang bisa mengurangi kerut secara alami.

Proses pengerjaan memakan waktu 15-20 menit, Keunggulan dari Thread Lift adalah prosedurnya cepat & mudah, tidak menimbulkan bekas/jaringan parut, aman, minimal resiko untuk pendarahan, pasien bisa langsung beraktivitas setelah pengerjaan.

Sementara untuk suntik filler pasien harus mengeluarkan puluhan juta rupiah. Belum lagi perawatannya, yang bisa mencapai Rp 5 juta hingga Rp 12 juta.

Ya, tergolong mahal karena dalam prakteknya, filler tak memerlukan operasi dan waktu lama untuk memancungkan hidung, melancipkan dagu hingga membuat pipi tirus.

Cukup menggunakan teknik penyuntikan zat asam hialuronat (HA) di bawah lapisan kulit untuk menambah volume sekaligus mengencangkan kulit.

Dengan cara ini para wanita tak akan merasakan sakit yang berlebihan, hasilnya pun bisa dilihat dengan cepat. Namun sayang, penggunaan cara ini hanya bertahan selama 6-12 bulan dalam tubuh. (*)