Kawasan Industri PIER Punya Masjid Bernama Baitul Maslahat
Pemerintah Kabupaten Pasuruan sedang membangun masjid di kawasan PIER (Pasuruan Industrial Estate Rembang). Masjid itu untuk para buruh agar tidak kesulitan mencari tempat ibadah yang representatif.
Pembangunan masjid itu akan mulai dibangun di tengah-tengah kawasan PIER, tepatnya sebelah timur gerbang Exit tol Rembang. Dimulainya pembangunan masjid tersebut ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf; Komisaris PT SIER, Didik Prasetyono; Plt Dirut PT SIER, Fatah Hidayat dan beberapa kiai di Rembang.
Menurut Fatah, ide pembangunan masjid tersebut muncul setelah adanya Tol Rembang-Pasuruan yang beroperasi dua tahun lalu. Selain ingin memberikan fasilitas bagi buruh yang ingin beribadah di masjid, pembangunan masjid tersebut juga akan dibarengi dengan beberapa fasilitas lain. Seperti kantor dan pusat kuliner.
"Kami ingin mencari peluang bisnis. Ketika keluar tol, pasti ada pengendara yang lelah, dan sekalian mencari tempat peristirahatan sejenak. Nah kita bangun masjid ini, plus kantor sekalian dan pusat kuliner," katanya.
Katanya, pertumbuhan geliat industri di Kawasan PIER mengalami peningkatan. Hal tersebut terlihat dari masuknya investor yang tertarik untuk membangun perusahaan di PIER. Apalagi didukung dengan kemudahan berinvestasi dari Pemkab Pasuruan, curahan air bersih yang melimpah, jaringan listrik yang besar, serta lokasi yang sangat strategis.
"Pertumbuhannya sangat bagus. Iklim investasi yang kian menjanjikan. Makanya kita tambah beberapa sarana prasarana dan fasilitas umum," katanya.
Sementara itu, Bupati Irsyad menamai masjid tersebut “Baitul Maslahat”. Harapannya adalah agar bisa memberikan manfaat bagi seluruh buruh yang akan beribadah, maupun masyarakat yang ingin menggunakan masjid tersebut sebagai tempat rehat sejenak plus melaksanakan ibadah sholat dan sebagainya.
"Semoga bermanfaat untuk kemaslahatan siapa saja yang ingin ke masjid. Saya mengapresiasi langkah PT SIER yang membangun masjid ini. Kawasan yang begitu besar akan terlihat berimbang dengan adanya fasilitas umum. Kalau bisa ada fasilitas pendukung lainnya, sehingga memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat," katanya. (sumber: www.pasuruankab.go.id)