Suramadu Tak Ada Penyekatan Sama Sekali, Pemudik Melenggang
Menjelang perayaan Hari Idul Adha 1442 Hijriah, tidak terlihat adanya penyekatan di sekitar Jembatan Suramadu. Hal tersebut membuat para pengendara dapat dengan bebas melintasinya.
Berdasarkan pantauan Ngopibareng.id di Jembatan Suramadu, hanya terlihat beberapa water barrier berada di pinggir jalan lajur sepeda motor maupun mobil, dari arah Surabaya menuju Madura.
Di sisi lain, beberapa petugas Kepolisian terlihat berjaga di pos check point pengendalian Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jembatan Suramadu. Terlihat para pengendara sepeda motor maupun mobil dapat dengan bebas memasuki Jembatan Suramadu tanpa melalui pengecekan apapun.
Menanggapi hal tersebut, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Ganis Setyaningrum belum bisa memberi tanggapan tentang tidak adanya penyekatan tersebut. Dia mengaku, saat ini masih menggelar rapat.
“Saya masih vidcon (video conference), sampean kalau mau jam setengah delapan. Karena Wagub Jatim (Emil Dardak) mau datang (di Jembatan Suramadu),” kata Ganis, kepada media, Senin, 19 Juli 2021.
Sebelumnya, Kepolisian Resor (Polres) Tanjung Perak Surabaya kembali menggelar penyekatan di Suramadu arah Bangkalan dan di Pelabuhan Tanjung Perak. Penyekatan ini digelar untuk mengantisipasi warga yang nekat mudik atau dalam tradisi warga Madura disebut Toron di momen Hari Raya Idul Adha.
Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polres Tanjung Perak, Komisaris Polisi Eko Nur Wahyudiono sebelumnya mengatakan, posko penyekatan ini sudah ada sejak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.
"Untuk toron sendiri sejak tanggal 17-24 Juli itu kami pertebal, karena seluruh Indonesia memperketat pembatasan antar daerah. Sehingga ada penambahan pasukan untuk di Suramadu dan di penyebrangan ujung," ujar Eko, Senin 19 Juli 2021 siang.
Ia mengatakan, penyekatan tersebut akan aktif selama 24 jam penuh. Nanti akan ada screening terhadap kendaraan yang akan masuk ke wilayah Madura.
"Nanti akan dilakukan pemeriksaan tergantung apakah dari sektor kritikal dan esensial, yang di lapangan orang-orang tahu dan masyarakat diharap mengikuti petunjuk dan syarat yang ditentukan. Contohnya membawa SIKM, surat tugas, vaksin pertama, antara lainnya itu," pungkasnya.
Faktanya, hingga berita ini diunggah pada pukul 19.42 WIB, belum ada penyekatan yang dilakukan aparat kepolisian di sekitar jalur tersebut.
Advertisement