Kasus Landai, BOR RSLI Surabaya Hanya Terisi 50 Persen
Sejak penerapan PPKM, perlahan kasus Covid-19 mulai melandai. Hal ini juga yang terjadi di Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI) Kogabwilhan II Surabaya.
Radian Jadid, Ketua Pelaksana Program Pendampingan Keluarga Pasien Covid-19 mengatakan, saat ini BOR di RSLI hanya terisi 50,1 persen.
"Kapasitas Bed 410, sekarang pasien yang dirawat 187 orang. Jadi BOR yang terisi sekitar 50 persen dari kapasitas," kata Radian.
Berdasarkan data yang dihimpun Ngopibareng.id, pasien di RSLI Jumat, 27 Agustus 2021 berjumlah 187 orang. Dengan rincian laki-laki 103 orang dan perempuan 84 orang.
Sejak beroperasi hingga saat ini, RSLI sudah merawat 10.086 pasien Covid-19, dengan rincian 9.415 dinyatakan sembuh, pasien yang dirujuk 397 orang, pasien isolasi mandiri 83 orang, pasien meninggal 4 orang, dan pasien PMI 164 orang.
Menurut Radian, pasien Covid-19 yang saat ini dirawat di RSLI, 90 persen berasal dari PMI. "Meskipun sudah melandai, masih ada pasien terutama dari PMI (pekerja migran Indonesia) yang masuk dari Juanda dan Perak," ungkapnya.
Melandainya pasien Covid-19 di RSLI, ungkap Radian, bisa karena banyak faktor, termasuk penerapan PPKM yang sudah berlangsung lebih dari satu bulan.
"Bisa juga kondisi realnya di masyarakat masih ada yang terjangkit Covid-19 tapi tidak mau melakukan swab PCR. Saat ini PCR di Kecamatan sudah tidak difasilitasi dan harga PCR masih tinggi, sehingga masyarakat yang bergejala tidak mau atau tidak sempat PCR, sehingga kesulitan masuk RS, karena syarat masuk RS harus terkonfirmasi swab PCR positif," jelasnya.
Untuk itu, ia mengajak masyarakat tetap waspada dan menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
Advertisement