Kasus Harian Covid-19 di DKI Tembus Rekor 1.899 Orang
Provinsi DKI Jakarta kembali mencatat rekor kasus harian dengan 1.899 orang terkonfirmasi positif Covid-19, pada Sabtu 19 Desember 2020. Berdasarkan laporan Satuan Tugas Penanganan Covid-19, DKI Jakarta kini menempati posisi pertama dari 34 provinsi dengan jumlah kasus terbanyak. Disusul kemudian Jawa Barat sebanyak 1.132 kasus, dan Jawa Tengah sebanyak 998 kasus baru.
Namun dalam laporan yang sama, jumlah kasus sembuh di DKI Jakarta juga paling banyak dari daerah lain, yakni 1.103. Sementara itu, jumlah kasus meninggal sebanyak 20 orang.
Posisi kedua jumlah kasus terbanyak ditempati oleh Jawa Barat dengan 1.132 kasus. Jumlah kasus sembuh di Jabar mencapai 636 dengan 1 kematian.
Sementara itu, Jawa Tengah menduduki posisi ketiga dengan jumlah kasus baru sebanyak 998 dengan angka kesembuhan 231, dan kematian 24.
Berdasarkan datacorona.jakarta.go.id, jumlah kasus positif di DKI Jakarta sebanyak 159.620 per 18 Desember 2020. Jika ditambahkan dengan kasus hari ini, jumlah kasus positif di DKI Jakarta sudah mencapai 161.519.
Berdasarkan grafik, kasus positif aktif di DKI Jakarta kembali menanjak setelah sempat menurun pada akhir Oktober hingga pertengahan November 2020. Sementara itu, kasus positif harian tampak fluktuatif sejak akhir Agustus 2020.
Di sisi lain, berdasarkan data yang dibagikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 pada Sabtu sore, tercatat ada 7.751 kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19. Data tersebut terhitung sejak Jumat, 18 Desember 2020 pukul 12.00 WIB hingga Sabtu pukul 12.00 WIB.
Dengan penambahan kasus baru, akumulasi kasus positif Covid-19 di Indonesia hingga saat ini mencapai 657.948 kasus. Penambahan kasus baru didapatkan dari hasil pemeriksaan terhadap 63.768 pesimen dalam 24 jam terakhir.
Berdasarkan data tersebut, kasus baru pasien terkonfirmasi positif Covid-19 tersebar di 33 provinsi. Sehingga, ada satu provinsi yang tidak melaporkan adanya kasus baru Covid-19, yakni Gorontalo.
Sebaran 7.751 kasus baru corona di Indonesia, pada Sabtu 19 Desember 2020:
1. DKI Jakarta: 1.899 kasus
2. Jawa Barat: 1.132 kasus
3. Jawa Tengah: 998 kasus
4. Jawa Timur: 752 kasus
5. Sulawesi Selatan: 391 kasus
6. Riau: 372 kasus
7. Kalimantan Timur: 269 kasus
8. DI Yogyakarta: 216 kasus
9. Banten: 180 kasus
10. Sulawesi Utara: 164 kasus
11. Kalimantan Tengah: 154 kasus
12. Sumatera Barat: 135 kasus
13. Bali: 96 kasus
14. Lampung: 95 kasus
15. Sumatera Selatan: 89 kasus
16. Sumatera Utara: 86 kasus
17. Kalimantan Selatan: 78 kasus
18. NTT: 71 kasus
19. Kalimantan Utara: 60 kasus
20. Sulawesi Tenggara: 59 kasus
21. Bengkulu: 51 kasus
22. Kepulauan Riau: 49 kasus
23. Maluku: 45 kasus
24. Sulawesi Barat: 39 kasus
25. Sulawesi Tengah: 38 kasus
26. Papua Barat: 38 kasus
27. Kalimantan Barat: 36 kasus
28. NTB: 35 kasus
29. Jambi: 34 kasus
30. Bangka Belitung: 32 kasus
31. Papua: 32 kasus
32. Maluku Utara: 14 kasus
33. Aceh: 12 kasus