Kasus COVID Melonjak 8 Ribu, Wisma Atlet Hendak Diaktifkan
Kasus harian COVID-19 bertambah sebanyak 8.486, Rabu 16 November 2022. Pemerintah berencana mengaktifkan kembali Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet mengikuti lonjakan kasus.
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 menyebut, selain penambahan kasus, ada penambahan 4.255 kasus sembuh COVID-19, serta sebanyak 54 orang meninggal. Tambahan kasus menyebabkan jumlah kumulatif COVID-19 di Indonesia mencapai 6.582.291 kasus. Perinciannya sebanyak 6.365.087 pasien sembuh, 57.951 kasus aktif dan sebanyak 159.253 jiwa meninggal. Penambahan kasus hari ini menjadi yang tertinggi sejak 19 Maret 2022.
Wisma Atlet Diaktifkan
Tren kasus yang terus melonjak diikuti dengan rencana mengaktifkan kembali Rumah Susun (Rusun) Wisma Atlet Kemayoran sebagai Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC).
Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril menyebut pihaknya sedang berkoordinasi dengan lembaga terkait di antaranya Dinas Kesehatan DKI Jakarta serta Satgas Penanganan COVID-19.
Fasilitas tersebut nantinya akan digunakan sebagai pusat isolasi bagi pasien COVID-19. Namun pasien isolasi mandiri masih tetap mendapatkan layanan telemedicine dan obat gratis dari Kemenkes.
Syahril melanjutkan, layanan telemedicine menurutnya kini sudah diperluas cakupannya. Di mana masyarakat tidak perlu menunggu obat dikirim ke rumah. "Diberikan pilihan untuk dapat mengambil langsung ke Apotek Kimia Farma yang telah ditentukan, baik melalui layanan ojek online maupun diambil langsung oleh warga," kata Syahril dikutip dari bisnis.com, Rabu 16 November 2022.
Diketahui terjadi lonjakan kasus COVID-19 akibat adanya subvarian XBB di Indonesia. Diperkirakan puncak kasus subvarian XBB akan berlangsung pada Desember 2022 hingga Januari 2023 dengan kasus per hari mencapai 20 ribu. Prediksi tersebut mengacu pada tren kenaikan kasus yang telah terjadi di Singapura.