Kasus COVID-19 di Kota Malang Meningkat Drastis, Ini Sebabnya
Kasus aktif COVID-19 di Kota Malang mengalami peningkatan drastis dalam beberapa hari terakhir. Berdasarkan data dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) saat ini Kota Malang menduduki posisi kedua kasus aktif terbanyak, di bawah Kota Surabaya.
Laporan terakhir pada 11 Desember 2022 ada sebanyak 157 kasus aktif COVID-19 di Kota Malang. Sebelumnya pada 10 Desember 2022 kasus aktif Covid-19 di Kota Malang sebanyak 79 orang. Ada penambahan sebanyak 78 kasus dalam satu hari.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, dokter Husnul Mu’arif mengatakan bahwa penambahan kasus aktif disebabkan oleh proses tracing yang dilakukan para tenaga kesehatan.
“Tracing yang dilakukan oleh teman-teman di lapangan cukup baik. Di mana ada satu kasus terkonfirmasi COVID-19. Minimal tracing sebanyak 17 kontak erat,” ujarnya pada Selasa 13 Desember 2022.
Penambahan kasus COVID-19 di Kota Malang kata Husnul rata-rata berasal dari pasien suspek atau mereka yang pernah kontak erat dengan pasien terkonfirmasi COVID-19. “Rata-rata pasien kasus aktif COVID-19 di Kota Malang mengalami gejala ringan,” katanya.
Maka dari itu kata Husnul, untuk meminimalisir penyebaran COVID-19 masyarakat harus tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam melakukan kegiatan sehari-hari. “Disiplin dan tertib dalam protokol kesehatan di setiap kegiatan baik di dalam maupun di luar ruangan,” ujarnya.
Advertisement