Kasus Baru Covid Bertambah 1.393, Jateng dan DKI Selisih 10 Kasus
Kasus baru positif Covid-19 bertambah 1.393 pada Kamis, 7 Oktober 2021. Dengan demikian jumlah akumulatif positif Covid-19 sejak pasien pertama diumumkan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pada 2 Maret 2020, kini menjadi 4.224.487 kasus.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 4.054.246 sudah dinyatakan sembuh (bertambah 1.946) dan 142.494 meninggal dunia (bertambah 81). Provinsi Jawa Tengah menyumbang angka kasus positif terbanyak yakni 159 kasus. Disusul DKI Jakarta dengan 149 kasus, dan Jawa Timur dengan 122 kasus.
Selain itu, total suspek Covid-19 sebanyak 213.616 orang. Sementara jumlah pemeriksaan spesimen mencapai 259.555 sampel. Jumlah total kasus aktif sebanyak 27.747 atau bertambah 634 kasus. Satgas Covid-19 mencatat total vaksinasi ke-1 mencapai 96.492.154, vaksinasi ke-2 yaitu 54.959.545, vaksinasi ketiga atau booster 980.846.
Hingga kini pemerintah masih menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di sejumlah daerah. PPKM diterapkan secara berlevel tergantung tingkat penularan, jumlah kasus aktif dan capaian vaksinasi tiap daerah.
Sebaran 1.393 kasus Covid-19 di Indonesia, Kamis 7 Oktober 2021:
1. Jawa Tengah: 159 kasus
2. DKI Jakarta: 149 kasus
3. Jawa Timur: 122 kasus
4. Jawa Barat: 106 kasus
5. Kalimantan Timur: 81 kasus
6. Bali: 60 kasus
7. Sumatera Barat: 57 kasus
8. Kalimantan Utara: 54 kasus
9. Kalimantan Barat: 46 kasus
10. Sumatera Utara: 45 kasus
11. Sulawesi Selatan: 44 kasus
12. Nusa Tenggara Timur: 43 kasus
13. Banten: 41 kasus
14. Sulawesi Tengah: 38 kasus
15. Bangka Belitung: 36 kasus
16. DI Yogyakarta: 33 kasus
17. Lampung: 32 kasus
18. Papua: 31 kasus
19. Aceh: 28 kasus
20. Kalimantan Selatan: 27 kasus
21. Sulawesi Utara: 27 kasus
22. Riau: 23 kasus
23. Papua Barat: 21 kasus
24. Kalimantan Tengah: 16 kasus
25. Kepulauan Riau: 13 kasus
26. Nusa Tenggara Barat: 12 kasus
27. Jambi: 9 kasus
28. Sulawesi Barat: 8 kasus
29. Maluku Utara: 8 kasus
30. Sumatera Selatan: 7 kasus
31. Bengkulu: 6 kasus
32. Sulawesi Tenggara: 6 kasus
33. Maluku: 4 kasus
34. Gorontalo: 1 kasus.