Karyawan Alfamart Diancam UU ITE, Hotman Paris Siap Bela Gratisan
Pengacara kondang Hotman Paris siap bela karyawan Alfamart. Baru-baru ini viral di media sosial, sebuah video seorang pegawai Alfamart sedang merekam seorang ibu-ibu pengutil cokelat yang terjadi di gerai Alfamart Sampora RT 04, RW 02, Desa Sampora, Kecamatan Cisauk, Tangerang Selatan.
Video viral memperlihatkan seorang perempuan tertangkap basah mencuri cokelat itu mendapat banyak sorotan netizen. Tak hanya itu, kejadian tersebut juga mendapat respon dari pengacara Hotman Paris. Ia menyatakan sedang dalam proses ditunjuk sebagai pengacara untuk menangani kasus ini.
Pernyataan Hotman Paris
Pernyataan itu diunggah dalam video pendek di Instagram pribadinya @hotmanparisofficial.
"Halo pegawai Alfamart, kamu hubungin saya, jangan takut. Saya siap membela kamu gratis, Hotman Paris siap membela pegawai Alfamart secara gratis, ok Hubungi saya, dm saya segera ok," ungkapnya.
Selain akan membela karyawan yang viral tersebut, Hotman juga berpesan agar karyawan Alfamart tak perlu takut jika tidak bersalah.
"Tidak perlu minta maaf kalau kau merasa tidak bersalah. Jangan minta maaf kalau kau merasa tidak bersalah. Lawan! Salam Hotman Paris dari Bali yang masih ngantuk-ngantuk ya, salam Subuh," tutup Hotman Paris dalam video tersebut.
Selain itu Hotman juga baru saja mengunggah potongan percakapan dalam aplikasi WhatsApp yang menyatakan bahwa Alfamart menunjuk Hotman Paris sebagai pengacaranya.
Klarifikasi dari Alfamart
Sementara, pihak Alfamart juga telah membuat pernyataan dengan mengunggah pengumuman mengenai kejadian yang viral tersebut. Lewat Instagram resminya @alfamart, swalayan itu memberikan keterangan terkait kasus yang menimpa karyawannya.
"Menanggapi berita terkait dengan pemberitaan viral karyawan Alfamart, berikut tanggapan secara resmi dari manajemen Alfamart yang diharapkan dapat memberikan kepastian informasi bagi masyarakat luas," terang tulisan dalam akun Instagram itu.
Terlihat ada lima poin penjelasan yang disampaikan Alfamart. Tiga poin terakhir menegaskan ancaman yang diterima karyawan Alfamart dari konsumennya. Pihak swalayan juga menyayangkan kejadian itu dan menyebut jika karyawannya tertekan akibat ancaman pihak pencuri cokelat. Alfamart juga menyebut sedang menimbang langkah hukum lanjutan, jika dibutuhkan.