Karikatur Charlie Hebdo Hebohkan Iran, Dubes Prancis Dipanggil
Majalah Charlie Hebdo lagi-lagi membuat kontroversi. Karikaturnya soal Ayatollah Ali Khamenei membuat Duta Besar Prancis untuk Iran, dipanggil menghadap pemerintah.
Karikatur Khamenei
Majalah mingguan itu diketahui menerbitkan karikatur pimpinan tertinggi Iram hasil dari kontes kartun mereka. Dalam tema terkait Khamenei itu, salah satu finalis menggambarkan pimpinan yang bersorban itu sedang menunjuk hidung berdarah pada sosok pria yang sedang digantung.
Karikatur lain menggambarkan Khamenei sedang memeluk tahta raksasanya dengan latar belakang demonstran. Ada pula karikatur yang memiliki gambaran lebih vulgar dan berbau seksual.
"Ini adalah cara kami menunjukkan dukungan pada laki-laki dan perempuan Iran yang mempertaruhkan nyawa mereka untuk kebebasan atas teokrasi yang mengopresi mereka sejak 1979," kata Direktur Charlie Hebdo, Laurent Sourisseau, di editorial mereka, dikutip dari The Guardian, Kamis 5 Januari 2023.
Charlie Hebdo sendiri dikenal kontroversial. Ia juga sempat jadi sasaran kritik setelah menerbitkan karikatur tentang Nabi Muhammad SAW. Tahun 2015, majalah ini jadi serangan aksi teroris yang menewaskan sejumlah jurnalisnya.
Dubes Prancis Dipanggil Iran
Atas terbitnya karikatur itu, Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian, telah memanggil Dubes Prancis Nicolas Roche, pada Rabu, 4 Januari 2023.
"Prancis tak berhak menghina kesucian negara Muslim di bawah slogan kebebasan berekspresi," kata juru bicara Kemenlu Iran, Nasser Kanani.
"Iran menunggu penjelasan dari pemerintah Prancis dan tindakan kompensasi untuk mengutuk penerbitan Prancis yang tak bisa diterima," katanya.
Khamenei
Ayatollah Ali Khamenei adalah penerus dari pemimpin revolusioner Ayatollah Ruhollah Khomeini.
Tahun 1989 Khomeini populer dengan fatwanya untuk membunuh penulis Inggris, Salman Rushdie. Ia menilai penulis itu telah melakukan penistaan agama dalam bukunya The Satanic Verses. Banyak orang menuduh Iran terlibat dalam penusukan yang dialami Rusdie di New York.
Advertisement