Karhutla Gunung Lawu, Khofifah: Area Terbakar 2.041 Hektare
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengecek langsung progres pemadaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) Gunung Lawu di Posko Tanggap Darurat di Kantor Dewa Ngiliran, Kecamatan Panekan, Kabupaten Magetan, Selasa 10 Oktober 2023.
Di sana, Khofifah mengecek secara langsung kondisi para relawan, perlengkapan, hingga melakukan koordinasi terkait proses pemadaman. Utamanya, proses pemadaman dengan skema water bombing menggunakan helikopter dari BNPB yang sudah datang sejak 3 Oktober 2023.
Proses water bombing, kata Khofifah menemui kendala kabut dan angin kencang. Sehingga, proses pemadaman sempat menurun
"Sejak tanggal 3 Oktober, helikopternya datang untuk melakukan proses water bombing setengah hari karena faktor cuaca. Kemudian pada tanggal 4 sudah berjalan lancar. Per jam sampai siang ini tadi informasinya sudah 5 rit water bombing, biasanya sampai 12 sampai 15 kali, tergantung titik air dan cuaca," kata Khofifah.
Tidak hanya itu, lanjut Khofifah, upaya pemadaman via darat juga terus dilakukan lewat pembuatan ilaran atau sekat bakar/batas bakar di sekitar titik api.
"Saat ini sedang dilakukan proses monitoring karena dikhawatirkan ada batas bakar yang kemudian juga ikut terbakar. Karena antara hutan lindung dan hutan industri harus dilakukan proses perlindungan. Jangan sampai kemudian yang hutan industri juga ikut terbakar ini dampak ekonominya bisa lebih besar," terang Ketua PP Muslimat NU itu.
Khofifah melanjutkan, berdasarkan data BPBD Jatim, perkembangan terkait karhutla di Gunung Lawu per 10 Oktober 2023 pukul 06.00 WIB, total ilaran atau sekat bakar yang sudah dibuat 9.607 meter. Ilaran ini ada di Perbatasan Jabung-Karanggupito, Ngiliran, Sukowidi-Tapak hingga Getasanyar.
"Tim jalur darat dari posko wilayah Ngawi rencananya akan melanjutkan pembuatan ilaran di wilayah Ukir Bayi," kata mantan Mensos RI itu.
Pemantauan terkait bencana alam, ungkap Khofifah terus dilakukan. Bahkan, dirinya memiliki grup percakapan WhatsApp yang setiap saat saling memberikan update. Grup ini berisi berbagai pihak dan instansi yang terkait dengan penanganan bencana alam.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Khofifah juga menyerahkan bantuan dalam rangka penanganan Karhutla Gunung Lawu secara simbolis kepada Pj. Bupati Magetan Hergunadi. Antara lain berupa, sembako 100 paket, gula 100 kg, minyak goreng 50 kg, baju damkar 10 buah, sepatu damkar 10 pasang, helm damkar 10 unit, kacamata google 100 buah, masker KF 480 buah, dan tambahan permakanan.
Sebagai informasi, berdasarkan data dari BPBD Jatim, untuk lokasi karhutla Gunung Lawu ini sendiri berada di Petak 28,39,40,41,42, RPH Manyul, BKPH Lawu Utara, Desa Giri Mulyo, Kecamatan Jogorogo, Ngawi.
Kemudian Petak 30 RPH Ngetrep, BKPH Lawu Utara, Desa Giri Mulyo, Kecamatan Jogorogo, Ngawi, serta Desa Jabung, Desa Ngiliran, Desa Sukowidi dan Desa Tapak, Kecamatan Panekan, Magetan. Sedangkan luas area Gunung Lawu yang terbakar 2.041 hektare.
Advertisement