Karantina Massal Usai, 365 Santri Dinyatakan Sembuh
Ratusan pasien covid-19 di Banyuwangi dinyatakan sembuh, Minggu, 13 September 2020. Total ada 365 orang yang merupakan santri dari Pondok Pesantren Darussalam, Blokagung, Banyuwangi.
"Semua pasien yang sembuh hari ini dari cluster pondok pesantren," kata Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi, dr. Widji Lestariono, Minggu, 13 September 2020.
Rio menambahkan, banyaknya santri yang dinyatakan sembuh ini seiring dengan masa karantina massal di Pondok Pesantren Darussalam Blokagung yang telah usai tadi malam.
"Sehingga semua santri yang tidak bergejala lagi sudah dinyatakan sembuh," ujar pria yang akrab dipanggil Rio ini.
Pada kesempatan sebelumnya, Rio menjelaskan setelah masa karantina massal berakhir, semua santri yang tidak memiliki gejala klinis dinyatakan sembuh. Sedangkan yang masih memiliki gejala, akan dilanjutkan dengan isolasi selama 5 hari lagi.
Bersamaan dengan berakhirnya masa karantina massal, dapur umum yang di tempatkan di sekitar pesantren akan dihentikan. Selain itu semua tim yang diterjunkan di pondok pesantren selama karantina massal juga akan ditarik. Selama ini ada 5 tim yang diterjunkan ke sana. Yakni tim pemeriksaan, tim tracing, tim swab, tim trauma healing, dan tim disinfeksi.
Rio yang juga Kepala Dinas Kesehatan menegaskan setelah usainya masa karantina massal, hanya mini Hospital yang akan tetap ditempatkan di sekitar Pondok Pesantren Darussalam, Blokagung. Rencana awal mini Hospital ini akan ditempatkan di sana seminggu ke depan.
"Mini Hospital untuk melayani dan memantau mereka yang bergejala atau yang bergejala baru," kata Rio.
Dengan adanya penambahan pasien sembuh sebanyak 365 orang, saat ini pasien covid-19 di Banyuwangi yang dinyatakan sembuh jumlahnya menjadi 656 orang.
Rio juga menjelaskan perkembangan kasus covid 19 di Banyuwangi. Per hari ini, ada 13 tambahan kasus terkonfirmasi positif covid-19 baru.
"Sehingga total kasus di Banyuwangi menjadi 1025," katanya.
Advertisement