26 Warga Giripurwo Rapid Test Positif, Pemdes Berlakukan Lockdown
Gugus Tugas Covid-19 Kota Batu melakukan rapid test ratusan warga desa Giripurwo Kecamatan Bumiaji. Rapid test ini dilakukan seiring pennemuan 4 warga setempat yang positif corona.
"Sudah dilakukan rapid test massal warga Desa Giripurno sebanyak 174 orang dan hasilnya 26 reaktif," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Batu, Muhammad Chori, Jumat, 22 Mei 2020.
Kata Chori, sebelumnya jumlah pasien Covid-19 di Desa Giripurno bertambah satu sehingga total jumlah pasien Covid-19 dari desa tersebut sebanyak 4 orang.
"Melihat perkembangan jumlah kasusnya meningkat yaitu 4 konfirm positif Covid-19 dan meninggal 1 orang," katanya.
Atas dasar untuk mencegah penyebaran virus corona di desa tersebut jajaran perangkat desa, tokoh masyarakat serta ketua RT dan RW Desa Giripurno sepakat untuk menerapkan karantina lokal.
"Akhirnya disepakati untuk diusulkan karantina wilayah lokal Desa Giripurno, Bumiaji, Kota Batu," kata Chori.
Untuk 26 warga yang dinyatakan reaktif berdasarkan rapid test, pihak Gugus Tugas Kota Batu meminta warga tersebut untuk melakukan isolasi mandiri selama 14 hari.
"Selama isolasi mandiri yang bersangkutan harus berada di kamar tidur terpisah dengan anggota keluarga yang lain, mengenakan masker, menggunakan peralatan makan dan mandi terpisah," katanya.
Selama masa isolasi mandiri juga terang Chori, kondisi yang bersangkutan akan dipantau terus oleh pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batu.
Untuk suplai makanan, Chori menerangkan nanti Pemkot Batu akan memanfaatkan dapur umum untuk kebutuhan logistik warga yang menjalankan isolasi mandiri selama 14 hari.
"Kebetulan di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sudah tersedia bahan pokok bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur berupa beras sebanyak 3 ton, telur sebanyak 200 kg dan mie sebanyak 200 dus," katanya.
"Hasil kesepakatan dengan pihak desa akan diberikan dalam bentuk bahan mentah untuk dimasak sendiri. Nanti warga sekitar juga membantu untuk suplai bahan makanan," katanya.