Kantor BKPSDM Papua Selatan Dibakar, Kecewa Hasil Seleksi CPNS
Kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Mappi, Papua Selatan, Jalan Irian KM 04 dibakar massa. Kericuhan dipicu kekecewaan massa yang merupakan para pencari kerja atas hasil seleksi calon pegawai negeri sipil atau CPNS.
Seleksi CPNS dinilai massa tersebut tidak transparan dan tidak berpihak pada orang asli Papua (OAP), yang merupakan putra putri asli Kabupaten Mappi. Sebelum membakar Kantor BKSDM Kabupaten Mappi, massa juga menghancurkan Gedung DPRD Kabupaten Mappi dan fasilitas taman serta Videotron di sekitar aksi tersebut.
Massa meminta penjelasan Pj Bupati dan Kepala BKPSDM Kabupaten Mappi terkait Surat Pengumuman Bupati Mappi Nomor: 800.1.2.2/1667/BUP/XI/2024 Tentang Hasil Seleksi Kompetensi Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Kabupaten Mappi Formasi Tahun 2024. Warga menilai hasil seleksi CPNS tersebut telah merugikan orang asli Papua.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan, penyelidikan dilakukan personel Polres Mappi terhadap tindakan pengerusakan beberapa kantor fasilitas pemerintah.
"Mengumpulkan barang bukti serta melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang berada di sekitar lokasi terkait aksi demo yang berujung pengerusakan dan pembakaran kantor," tuturnya.
Kapolres Mappi, AKBP Yustinus S. Kadang menjelaskan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Korlap massa Herman Amkai untuk mengondisikan massa agar membubarkan diri.
Sementara itu, dikutip dari laman resmi Pemprov Papua Selatan, pemerintah daerah setempat mendapatkan alokasi formasi CPNS 2024 sebanyak 1000 formasi untuk tenaga teknis. Kebijakannya, 80 persen atau 800 formasi untuk orang asli Papua, dan 200 persen atau 200 untuk formasi umum.
Advertisement