Kang Jalal Wafat, Ulil: Kehilangan Besar Dunia Intelektual Kita
Intelektual Muslim Ulil Abshar Abdalla menyatakan duka atas wafatnya Jalaluddin Rakhmat, pendiri Ikatan Ahlul Bait Indonesia (IJABI).
"Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun. Berduka yang amat mendalam atas wafatnya salah satu pemikir Muslim terbaik Indonesia, Jalaludin Rakhmat alias Kang Jalal. Ini adalah kehilangan yang besar bagi dunia intelektual Indonesia," tutur Ulil Abshar Abdalla, pengampu pengajian online Kitab Ihya Ulumiddin, Senin 15 Februari 2021.
Jasa-jasa Kang Jalal, menurut Pengasuh Pesantren Virtual Ihya Ulumiddin, dalam menghidupkan percakapan Islam di Indonesia sejak dekade 80an hingga saat ini, tak akan pernah dilupakan.
"Saya menimba banyak ilmu dari Kang Jalal sejak masih seorang santri di kampung pada tahun 80an. Salah satu formasi pemikiran saya dibentuk, antara lain, oleh gagasan-gagasan Kang Jalal. Dan saya bersaksi, beliau adalah orang baik," kata Ulil Abshar Abdalla, staf pengajar Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA).
Seperti diketahui, Jalaluddin Rakhmat, pemikir Muslim terbaik Indonesia, meninggal dunia, Senin 15 Februari 2021 sekitar pukul 15.23 WIB di Rumah Sakit Santoso, Kota Bandung. Pendiri Jamaah Ahlulbait Indonesia (Ijabi) ini, mengembuskan nafas terakhir, setelah berjuang melawan penyakit diabetes yang diderutaya sejak lama dan juga keluhan sesak napas.
Kang Jalal -- panggilan akrabnya -- telah menjalani perawatan selama 12 hari di RS Santosa. "Seminggu yang lalu dirawat, dari hari Kamis, berarti kurang lebih 12 hari yang lalu. Beliau ada sesak dan diabetes," ujar Ketua PW Ijabi Jawa Barat Sutrasno, dalam keterangannya pada media, sesaat setelah tokoh Syiah itu dinyatakan meninggal dunia.
Saat ini, pihak keluarga masih merundingkan tempat pemakaman intelektual Muslim yang dikenal ramah ini akan dikebumikan. Namun kemungkinan besar akan dimakamkan di makam keluarga di Rancaekek dekat dengan sekolah Muthahari.
Di kalangan pemikir Indonesia pun menyatakan duka citanya atas kepergian Kang Jalal. Mereka antra lain Abdul Hadi WM, Halim HD, Elza Peldi Taher dan sejumlah tokoh lain.
Elza Peldi Taher, intelektual dari Universitas Paramadina, pun menyatakan dukanya.
.
"Telah berpulang ke rahmatulläh K. H. DR. Jalaluddin Rakhmat, hari ini, Senin, 15 Februari 2021, pukul 15:45 WIB., di ICU RS Santosa Internasional Bandung. Damailah di surga Kang Jalal," tuturnya..
Sadrah Prihatin Rianto menulis, "Kang Jalal, semoga lapang dan terang jalanmu menuju surga. Semoga kuat dan ikhlas orang-orang tercinta yang kau tinggalkan. Terimakasih atas ilmu dan inspirasi yang telah kau bagikan. Istirahat yang tenang, kang..."
Ali Assegaf menyampaikan komentarnya, "Setiap orang pasti kembali, dan akan kembali pada yang dicintainya. Kang jalal semoga berhimpun kembali bersama rasulullah dan keluarga suci nabi, yang selalu dilantunkan dalam solawat yang membasahi bibirnya. Ya ahsanal ihsan illal ihsan".
Advertisement