Kalah di Madura, Persebaya Siap Bangkit Lawan Persela
Usai mengalami kekalahan di leg kedua babak 8 besar Piala Indonesia dari Madura United, 1-2. Persebaya Surabaya kini ingin langsung menatap pertandingan terdekat Liga 1, menghadapi Persela Lamongan, Senin 1 Juli 2019.
Persebaya yang secara mental masih terpuruk, karena baru merasakan satu kali kemenangan di Liga 1 pun ingin keluar dari situasi sulit ini.
Manajer Persebaya, Candra Wahyudi menilai perjuangan para pemain saat pertandingan lawan Madura United patut diapresiasi. Sebab mereka terus berjuang hingga akhir laga.
"Anda bisa lihat sendiri bagaimana pemain-pemain Persebaya berjuang habis-habisan. Seperti Osvaldo (Haay) pada menit ke-70 kakinya pincang-pincang. Dia kram tapi terus berlari," kata Candra, Jumat 28 Juni 2019.
Selain Osvaldo, Candra mengatakan Manuchekhr Dzhalilov juga berjuang keras di pertandingan itu. Meski sempat mendapat luka di kepala, tapi semangat pemain terus berkobar.
"Dzhalilov terus bermain dengan luka di kepala, di pelipisnya sempat diperban setengah sentimeter, tapi terus bermain," lanjut Candra.
Dengan melihat kondisi ini tentu para pemain ingin keluar dari keterpurukan. Target terdekat Persebaya yakni lawan Persela.
Pada laga yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo nanti, Bajul Ijo wajib menang. Sebab hanya itu satu-satunya cara untuk menjadikan kondisi Persebaya lebih baik.
"Artinya pemain Persebaya memberikan perjuangan maksimal sampai menit terakhir. Kami juga berjuang agar Persebaya bisa kembali menang," ujar manajer asal Bojonegoro tersebut. (hrs)
Advertisement