Kalah Beruntun di Piala AFC U-17, Kapten Timnas Wanita Kejar Karir di Luar

Timnas Sepakbola Wanita memetik hasil buruk dalam pertandingan Grup A Piala AFC U-17 Women's Asian Cup 2024. Di tengah absennya liga perempuan di Indonesia, Kapten Timnas berupaya genjot kemampuan dengan mencari kesempatan di liga luar.

Asa Kapten Timnas

Kapten tim nasional putri Indonesia U-17, Zaira Kusuma merasa apten tim nasional putri Indonesia U-17, Zaira Kusuma merasa pertandingan sepekan di Bali menunjukkan betapa jauhnya jarak dan kemampuan pesepakbola perempuan Indonesia dengan tiga negara peserta lain, yaitu Filipina, Korea Utara dan Korea Selatan.

"Setelah ini saya akan terus belajar dan memperbaiki diri supaya bisa mendekati celah terdekat yang rasanya jauh sekali," katanya dikutip dari Antara, pada Senin 13 Mei 2024.

Selain itu, pemain berusia 17 tahun ini juga punya strategi untuk membangun kekompakan di antara pemain, mengingat absennya liga perempuan di Indonesia.

Caranya dengan berinteraksi lewat kegiatan di luar lapangan, seperti berenang atau bermain voli bersama tim.

Ia juga sedang mencari kesempatan merumput di luar negeri, agar mampu mengasah kemampuan dan meningaktkan latihan. “Perjalanan kita masih sangat panjang, saya akan tetap terus berlatih," imbuhnya.

Juru Kunci di Bali

Sementara, skuad Garuda Putri berakhir sebagai juru kunci hasil kalah beruntun sebanyak tiga kali, dalam pertandingan yang berlangsung di Bali sejak 6 Mei hingga 12 Mei 2024.

Anak asuh pelatih asal Jepang Satoru Mochizuki itu, mengalami kekalahan beruntun sebanyak tiga kali.

Dimulai dari kalah melawan Filipina dengan skor 1-6, kemudian kalah melawan Korea Selatan dengan skor 0-12 dan terakhir kalah melawan Korea Utara dengan skor 9-0.

Hasilnya Indonesia menjadi juru kunci sedangkan Korea Utara maju ke babak semifinal Piala Asia Wanita AFC U-17 setelah tampil sebagai juara Grup A.