KAL Rajegwesi II-5-40, Tambahan Kekuatan Baru Lanal Banyuwangi
Pangkalan TNI AL (Lanal) Banyuwangi mendapatkan tambahan alat utama sistem pertahanan (Alutsista) untuk mengamankan perairan wilayah kerja Lanal Banyuwangi. Alutsista baru ini berupa Kapal TNI AL (KAL) Rajegwesi II-5-40. Kapal ini resmi diterima Lanal Banyuwangi Kamis, 18 Juni 2020.
Kedatangan KAL Rajegwesi disambut Komandan Lanal Letkol Laut (P) Joko Setyono di Dermaga Lanal Banyuwangi. Hadir juga Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Kapolresta Banyuwangi, Kombespol Arman Asmara Syarifuddin, Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Infanteri Yuli Eko Purwanto dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah lainnya.
"Selamat kepada Lanal Banyuwangi dengan diterimanya Kapal Rajegwesi. Rajegwesi adalah nama daerah yang sangat bersejarah bagi AL dan Banyuwangi," kata Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas.
Kapal ini, menurut Bupati Anas akan semakin menambah kekuatan TNI AL untuk melakukan patroli di kawasan selat Bali dan sekitarnya. Anas menyebut, penambahan kapal ini menjadi penting bagi Banyuwangi seiring dengan meningkatnya destinasi wisata, meningkatnya kunjungan untuk outdoor tourism terutama di pantai dan pulau yang ada di sekitar Banyuwangi.
"Tentu kapal ini manfaatnya akan semakin besar. Karena menambah rasa aman bagi pengunjung dan siapa pun yang akan datang ke Banyuwangi," tegas Anas.
Komandan Lanal Banyuwangi, Letkol Laut (P) Joko Setyono menyatakan mulai hari ini KAL Rajegwesi II-5-40 resmi bisa digunakan untuk membantu melaksanakan operasi keamanan laut tebatas di wilayah kerja Lanal Banyuwangi meliputi Probolinggo ke selatan hingga Jember.
"Tugas utama KAL ini untuk mengamankan wilayah laut sesuai dengan kewenangan kita," tegasnya.
Menurut Joko Setyono, secara material kapal ini terbuat dari bahan yang tidak akan berkarat. Mesinnya sudah lebih bagus lagi, sehingga bisa support kalau ada kejadian yang urgent karena kecepatannya cukup tinggi hingga 30 Knot.
Kapal ini pun siap mengamankan wilayah perairan khususnya selat Bali dari segala macam ancaman yang memungkinkan terjadi di wilayah perairan.
"Karena Banyuwangi berbatasan langsung dengan Bali. Tentunya kita akan lakukan patroli pengamanan tersendiri imbas Pandemi Covid-19 ini," tegasnya.
KAL Rajegwesi II-5-40 ini merupakan produksi dalam negeri. Jumlah anak buah kapal sebanyak 15 orang terdiri dari 3 perwira dan 12 ABK. Kapal ini dibuat di Pontianak bersama 5 KAL yang lain. Kapal ini memiliki spesifikasi panjang 28 meter, lebar 6 meter, draft 1,7 meter, kecepatan maksimal 29 sampai 30 Knot dan kecepatan jelajah 18 Knot.
"Kapal ini didukung sekoci rib atau seperti speed boat di buritan. Senjata 20 mm di haluan dan 12,7 mm di tengah geladak navigasi," kata Komandan KAL Rajegwesi II-5-40, Kapten Laut (P) Febri Wibisono.