Kakek di Banyuwangi Perkosa Anak Tirinya Hingga Hamil 5 Bulan

Seorang kakek, SW, 61 tahun, warga Desa/Kecamatan Blimbingsari, Banyuwangi harus merasakan kehidupan di balik jeruji penjara. Kakek ini menyetubuhi anak tirinya sejak berusia 13 tahun, selama dua tahun terakhir. Akibat perbuatan kakek SW, saat ini korban DR, 16 tahun, sudah berbadan dua.

Kapolresta Banyuwangi Kombespol Arman Asmara Syarifuddin mengatakan jika pelaku mulai memerkosa anak tirinya ketika berusia 13 tahun, di tahun 2017. "Persetubuhan anak di bawah umur oleh ayah tiri dilakukan mulai tahun 2017 sampai 2019,"  ungkap Kapolresta Banyuwangi Kombespol Arman Asmara Syarifuddin, Sabtu, 27 Juni 2020.

Kasus ini terungkap saat ibu kandung korban melihat keanehan pada anaknya. Setelah ditanya, korban akhirnya mengakui telah berulangkali disetubuhi pelaku. Selanjutnya korban diperiksakan untuk memastikan kehamilannya. "Korban mengalami kehamilan lebih kurang lima bulan. Korban melaporkan kasus ini pada Bulan Juni 2020," tegasnya.

Polisi kemudian melakukan penyelidikan dan penyidikan. Terungkap, pelaku pertama kali melakukan perbuatannya pada tahun 2017 silam. Pelaku melakukan perbuatannya sekitar pukul 23.00 WIB. Sebelum melakukan perbuatannya, pelaku sempat berpesan pada korban agar tidak bilang pada ibunya.

Setelah perbuatan yang pertama berhasil, pelaku kembali mengulangi perbuatannya hingga puluhan kali dengan sebagian besar dilakukan di setiap akhir pekan. Terakhir, pelaku menyetubuhi korban pada Desember 2019 lalu. "Kami sudah mengamankan pelaku di Polres Banyuwangi," tegasnya.

Tersangka dijerat pasal 81 Undang-undang RI nomor 17 Tahun 2016 tentang penetapan peraturan pemerintah Pengganti undang-undang nomor 1 tahun 2016 tentang perubahan kedua Undang-undang nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak menjadi undang-undang. "Ancaman hukumannya minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun penjara," tegasnya.

Barang bukti yang disita berupa satu daster berwarna pink, satu celana pendek merah, satu kaos dalam warna pink, dan satu sarung motif kotak-kotak berwarna hijau.