Kadiv Humas Polri: Teddy Minahasa Positif Narkoba
Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur (Kapolda Jatim) Irjen Pol Teddy Minahasa positif narkoba. Ia terancam dicopot dari jabatannya yang baru diembannya selama empat hari. Sesuai komitmen Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, pihaknya tidak memberi ampun kepada anggota Polri yang mencoreng institusi seperti terlibat perjudian dan narkoba.
Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengungkap, berdasarkan hasil tes urine, darah, dan rambut, Teddy Minahasa positif narkoba. "Ya (positif), dari urine, darah, rambut tes laboratorium," tandasnya.
Dedi Prasetyo belum merinci jenis narkoba yang dikonsumsi Teddy Minahasa. Dia meminta wartawan bersabar. Sebelumnya, kabar penangkapan Teddy Minahasa oleh Propam Polri terkait kasus narkoba diungkap Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni.
Teddy Minahasa sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat sejak 25 Agustus 2021. Ia kemudian ditunjuk menjadi Kapolda Jawa Timur menggantikan Irjen Nico Afinta. Penunjukan Teddy Minahasa berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/2134 IX/KEP/2022 tertanggal 10 Oktober 2022 yang ditandatangani AS SDM Polri Irjen Wahyu Widada. Namun, Teddy Minahasa hingga detik ini belum dilantik sebagai Kapolda Jatim.
Teddy Minahasa sendiri tak terlihat dalam rombongan perwira tengah hingga perwira tinggi Polri, yang menghadiri pengarahan oleh Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat siang.
Kapolda Terkaya di Indonesia
Teddy Minahasa Putra tergolong polisi tajir. Harta kekayaan senilai Rp 29,97 miliar. Ketua Umum Harley Davidson Club Indonesia periode 2021-2026 ini menggeser posisi Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal. Sebelumnya, Iqbal menempati urutan teratas daftar polisi terkaya dengan harta Rp27 miliar.
Dilansir dari laman elhkpn.kpk.go.id, Teddy Minahasa tercatat hanya satu kali melaporkan harta kekayaannya ke KPK, pada 26 Maret 2022. Saat itu, ia menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat.
Teddy Minahasa tercatat mempunyai 53 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Pandeglang, Pasuruan, Pesawaran, dan Malang. Seluruh tanah dan bangunan yang merupakan hasil sendiri itu bernilai Rp 25.813.200.000.
Dalam laporannya, Teddy turut mencantumkan kepemilikan tiga unit mobil dan motor dengan estimasi harga seluruhnya mencapai Rp 2.075.000.000. Rinciannya, mobil Jeep Wrangler tahun 2016 seharga Rp 750.000.000; mobil Toyota FJ 55 tahun 1970 seharga Rp 75.000.000; mobil Toyota Land Cruiser HDJ 80R tahun 1996 seharga Rp 600.000.000; dan motor Harley Davidson Solo tahun 2014 seharga Rp 650.000.000. Seluruh kendaraan tersebut merupakan hasil sendiri.
Teddy Minahasa juga mempunyai harta bergerak lainnya sejumlah Rp 500.000.000; surat berharga senilai Rp 62.500.000; serta kas dan setara kas Rp 1.523.717.203. Dengan demikian, total harta kekayaan Teddy Minahasa mencapai Rp 29.974.417.203.