Kades Diminta Alokasikan Dana Desa Untuk Penguatan Ekonomi Kreatif
Sidoarjo: Kepala desa (Kades) diminta menggunakan dana desa dengan bijak dan juga mengalokasikan dana desa untuk penguatan ekonomi kreatif di pedesaan. Selama ini, dana desa masih banyak yang digunakan untuk perbaikan infrastruktur. “Presentasenya mencapai 80 persen,” ujar Gubernur Jatim Soekarwo (Pakde Karwo).
Hal itu disampaikannya saat membuka Seminar Nasional Desa Membangun Indonesia dan Pelantikan DPD Apdesi Provinsi Jatim masa bhakti 2017-2022 di Hotel Utami, Kab. Sidoarjo, Selasa (16/5).
Pakde karwo meminta Kades memikirkan keseimbangan dalam perencanaan dalam mengembangkan perekonomian desa. “Apabila hanya memikirkan infrastruktur tidak akan seimbang. Dampaknya meskipun jalan desa sudah bagus, tapi ekonomi kreatif tidak dibangun akan menjadi percuma,” ujarnya
“Jalan desa bisa rusak lagi, kalau tidak dibarengi dengan pertumbuhan ekonomi kreatif,” tambah Pakde.
Pakde Karwo pun mencontohkan, salah satu wujud penguatan ekonomi kreatif yang seiring dengan pembangunan infrastruktur adalah mengajak karang taruna ikut andil didalamnya. Misalnya, paving untuk pembuatan jalan desa diproduksi sendiri oleh karang taruna. Sehingga akan ada industri kreatif yang timbul didalamnya. “Apabila terus menerus membeli bahan dari toko, maka perekonomian di desa tidak akan bisa berkembang,” tukas Pakde. (frd)
Advertisement