Kabupaten Probolinggo Terima 9 Ribu Vaksin PMK
Vaksin penyakit mulut dan kaki (PMK) dari Dinas Peternakan Jawa Timur akhirnya diterima Pemkab Probolinggo. Sebanyak 90 botol vaksin (setara 9.000 dosis) akan digunakan untuk vaksinasi dengan prioritas sapi perah, kemudian sisanya untuk sapi potong (pedaging).
“Syukurlah, 9.000 dosis vaksin PMK sudah kami terima. Peruntukannya, 70 botol atau 7.000 dosis untuk sapi perah dan 20 botol atau 2.000 dosis untuk sapi potong,” ujar Plt Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner pada Dinas Pertanian (Diperta) Kabupaten Probolinggo, drh. Faiq El Himmah, Sabtu malam, 25 Juni 2022.
Dikatakan vaksin PMK tersebut merupakan bantuan dari Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Pemprov Jatim. Sebanyak 19 provinsi di Indonesia yang dilanda wabah PMK mendapatkan bantuan vaksin.
“Vaksin PMK ini diperuntukkan sapi dan kerbau bibit di unit pelaksana teknis (UPT) perbibitan pusat dan daerah. Juga sapi perah milik peternak dan koperasi serta sapi dan kerbau indukan serta anakan,” kata Faiq.
Sementara ternak yang divaksin kriterianya dalam kondisi sehat dan belum pernah terinfeksi PMK, pedet umur minimal dua minggu, serta betina yang sedang bunting kondisi sehat.
Vaksinasi dilakukan bertahap hingga tiga tahapan. “Ada vaksinasi pertama, kemudian diulang lagi vaksinasi kedua empat minggu kemudian. Enam bulan kemudian dilakukan vaksinasi ketiga atau booster,” ujarnya.
Yang jelas, dalam satu botol vaksin yang berisi 200 milileter (ml), kata Faiq, bisa digunakan untuk menyuntik 100 ekor. Agar tidak rusak, vaksin ini harus disimpan pada suhu 2 hingga 8 derajat Celsius.
Sementara Plt Kepala Disperta Kabupaten Probolinggo, Maryoto berharap, vaksin yang datang langsung digunakan untuk vaksinasi massal ternak terutama sapi perah, dan sapi potong. Disperta pun sudah menyiapkan sejumlah tenaga medis kesehatan hewan.
“Mudah-mudahan pasca vaksinasi, timbul antibodi PMK pada ternak sehingga ternak di Kabupaten Probolinggo bebas PMK,” ujarnya.
Wakil Ketua Komisi B DPRD Provinsi Jawa Timur, Mahdi mengapresiasi turunnya vaksin PMK untuk Jawa Timur. Jawa Timur menerima 360.000 dosis vaksin untuk mengatasi wabah penyakit mulut dan kuku (PMK).
“Khusus Kabupaten Probolinggo, yang menjadi prioritas vaksinasi adalah sapi perah di kawasan Kecamatan Krucil, yang memang banyak terjangkit PMK. Selain itu sebagian kecil vaksin diperuntukkan sapi potong,” ujar politisi PPP asal Kabupaten Probolinggo itu.