Kabinet Merah Putih Digembleng 3 Hari di Gunung Tidar Magelang
Para menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih sebanyak 109 orang akan mengikuti pembekalan tahap kedua di Akademi Militer (Akmil) Lembah Gunung Tidar, Magelang, Jawa Tengah. Sebelumnya mereka telah mendapatkan pembekalan tahap pertama di Hambalang, Bogor, sebelum pelantikan di Istana Negara Jakarta, 21 Oktober 2024.
Pembekalan Kabinet Merah Putih ini digelar selama empat hari, Kamis sampai Minggu, 24-27 Oktober 2024. Para peserta yang dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo Subianto bersama Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menurut rencana akan diinapkan di tenda-tenda besar yang kini tengah disiapkan di lokasi Driving Range Borobudur International Golf & Country, kompleks Akmil Magelang.
Untuk agendanya ialah pembahasan program kerja prioritas pemerintahan Prabowo-Gibran, menyamakan visi dan memperkuat koordinasi serta kegiatan outbond untuk memperkuat ikatan di antara seluruh jajaran Kabinet Merah Putih.
Seperti diberitakan Ngopibareng.id sebelumnya, agenda kerja presiden dan para pembantunya tersebut membuat pengelola Kebun Raya Gunung Tidar menutup lokasi wisata untuk sementara waktu, Selasa sampai Minggu, 22-27 Oktober 2024. Sebab, lokasinya berbatasan dengan kawasan Akmil sehingga harus steril dari pengunjung.
Di lokasi ini juga biasa jadi wisata religi dengan adanya makan Syekh Subakir. Menurut legenda, ia penakluk Gunung Tidar yang berasal dari Turki. Ia datang bersama temannya, Syekh Jangkung untuk menyebarkan agama Islam.
Ada juga makam Mbah Semar atau Eyang Ismoyo Jati. Ia dipercaya mampu memberikan keuntungan materi. Makamnya dibentuk bangunan beratap kerucut kuning dan dijaga oleh patung naga di empat sisinya.
Serba-serbi Lembah Tidar
Nama Tidar dari kata mukti (berhasil) atau kedadar (ditempa/ diuji). Lokasinya di kaki Gunung Tidar yang dijuluki "Paku (pusatnya) Tanah Jawa".
Didirikan oleh Kepala Staf Umum Tentara Keamanan Rakyat, Lerjen TNI Oerip Soemohardjo, pada 31 Oktober 1945.
Tempat pendidikan dan pelatihan bagi calon perwira TNI Angkatan Darah (AD) juga menjadi tempat pembentukan karakter dan pengabdian seumur hidup kepada negara.
Lokasinya terpencil di kaki Gunung Tidar, membuat para calon perwira fokus dalam penguatan fisik, latihan perang, dan strategi militer.