KA Mutiara Timur Tetap Beroperasi Hingga Awal Juli, Catat Tanggalnya!
Kereta api (KA) Mutiara Timur relasi Ketapang-Surabaya Pasar Turi tetap dioperasikan pada akhir Juni 2024 ini. Namun KA legendaris itu hanya dioperasikan pada hari Jumat, Sabtu, Minggu dan Senin saja. Pengoperasian KA Mutiara Timur ini dilakukan dalam rangka libur panjang sekolah.
“KA Mutiara Timur tidak beroperasi setiap hari, melainkan pada tanggal-tanggal tertentu, jelas Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember Cahyo Widiantoro, Kamis, 20 Juni 2024.
Cahyo mengatakan, KA Mutiara Timur relasi Stasiun Ketapang-Surabaya Pasar Turi dioperasikan pada Jumat 21 dan 28 Juni 2024 serta Minggu 23 dan 30 Juni 2024. KA ini berangkat dari pukul 21.45 WIB.
Sedangkan untuk relasi Stasiun Surabaya Pasar Turi-Ketapang dijalankan pada Sabtu dan Senin. Yakni Sabtu 22 dan 29 Juni 2024 serta Senin 24 Juni dan 1 Juli 2024. Pemberangkatan dilakukan pukul 08.55 WIB.
"Dijalankannya KA Mutiara Timur ini untuk mengantisipasi meningkatnya pelanggan pada masa libur sekolah dan diharapkan bisa menjadi alternatif bagi masyarakat wilayah tapal kuda untuk menuju Surabaya ataupun sebaliknya," terangnya.
Dia menambahkan, KA Mutiara Timur beroperasi dengan dua kelas pelayanan yaitu Eksekutif dan Ekonomi New Generation dengan total kapasitas 456 tempat duduk. Tarif tiket untuk kelas Eksekutif mulai Rp170 ribu. Sedangkan kelas Ekonomi mulai dari Rp140 ribu .
"Dengan operasional KA Mutiara Timur menjadikan kapasitas tempat duduk harian di Daop 9 Jember juga bertambah. Dari 7.450 tempat duduk per hari, menjadi 7.906 tempat duduk para hari Jumat dan Minggu," katanya.
Bagi masyarakat yang akan bepergian pada tanggal-tanggal tersebut bisa memanfaatkan KA Mutiara Timur selagi tiket masih tersedia. Pemesanan tiket KA Mutiara Timur, menurutnya, bisa dilakukan melalui aplikasi Access by KAI, web kai.id, loket box maupun channel penjualan resmi lainnya.
Selama 4 hari dijalankan saat libur Idul Adha 2024, total pelanggan KA Mutiara Timur yang dilayani sebanyak 1.372 penumpang. Rata-rata penumpang per hari mencapai 343 orang atau 75 persen dari kapasitas yang tersedia sebanyak 456 tempat duduk.
“KAI berharap dengan beragam pelayanan yang diberikan, salah satunya dengan adanya KA Mutiara Timur ini, dapat menjadi pilihan alternatif bagi masyarakat yang ingin melakukan perjalanan dengan kereta api yang aman dan nyaman,” pungkasnya.