KA Mutiara Timur Beroperasi Kembali, Tapi Terbatas
Kereta Api (KA) Mutiara Timur relasi Banyuwangi - Surabaya mulai beroperasi kembali. Namun, operasi KA Mutiara Timur yang dimulai pada Rabu, 19 Agustus 2020 kemarin terbatas, hanya tanggal-tanggal tertentu.
"Perjalanan KA ini sementara hanya beroperasi pada tanggal tertentu saja, yaitu tanggal 19, 23, 28, 30 Agustus," kata Vice President KAI Daop 9 Jember, Agus Barkah Nugraha, Kamis, 20 Agustus 2020.
KAI Daop 9 Jember akan memantau dan melakukan evaluasi okupansi KA Mutiara Timur ini. Jika okupansi terpenuhi, tidak menutup kemungkinan KA Mutiara Timur akan dijalankan setiap hari. Kebijakan pengoperasian perjalanan KA ini akan terus dievaluasi sesuai dengan perkembangan dan situasi di lapangan.
Agus menegaskan, untuk mencegah penyebaran Covid-19, seluruh perjalanan KA menerapkan protokol pencegahan Covid-19. Para pelanggan harus menunjukkan surat keterangan bebas covid-19, suhu tubuh kurang dari 37.3 derajat celsius, menggunakan masker, penumpang juga diimbau untuk mengenakan pakaian lengan panjang.
Terkait persyaratan surat keterangan bebas covid-19, kata Agus, PT KAI Daop 9 Jember kerjasama dengan PT Rajawali Nusindo (RNI Group) telah menyediakan layanan rapid test Covid-19 murah. Harganya Rp85 ribu. Layanan rapid test ini tersedia di Stasiun Jember dan Stasiun Ketapang.
"Layanan rapid tes murah ini dibuka setiap hari mulai pukul 08.00 - 15.00 WIB," katanya.
Layanan rapid test ini disediakan untuk memberikan kemudahan bagi pelanggan yang akan menggunakan kereta api di masa adaptasi kebiasaan baru. Pelanggan yang berhak melakukan rapid test di stasiun ini diharuskan memiliki kode booking atau tiket KA.
Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan layanan KA Jarak Jauh maupun KA Lokal, menurutnya dapat melakukan pemesanan tiket melalui layanan aplikasi online KAI Access mulai H-7 sebelum keberangkatan kereta api, maupun penjualan Go-Show yang dilayani 3 jam sebelum kereta berangkat.
“Tempat duduk yang terisi setiap perjalanannya hanya dibatasi maksimal 70 persen dari tempat duduk yang tersedia," katanya.
Advertisement