Jurgen Klopp Pastikan Tetap di Liverpool
Meski belum menandatangani perpanjangan kontrak dengan Liverpool, Jurgen Klopp memastikan dia tidak akan meninggalkan The Reds. Hal ini disampaikan Klopp seiring kecemasan yang muncul di jajaran petinggi The Reds dan penggemar Liverpool yang terlanjur jatuh hati pada sang manajer.
Mengutip dari Dailymail, manajemen Liverpool menyodorkan perpanjangan kontrak bagi pelatih asal Jerman tersebut pada Kamis 18 Juli 2019 saat The Kop menjalani tur pramusim di AS. Namun Klopp sengaja menunda untuk menandatanganinya.
Kendati begitu, Klopp tak bermaksud akan meninggalkan tim yang baru saja ia beri gelar Liga Champions keenamnya itu. Klopp mengatakan, penundaan itu dia lakukan karena kontraknya masih tersisa tiga tahun dari enam tahun yang telah ia sepakati saat tiba di Anfield.
"Saya tidak bisa membayangkan sehari (ketika saya tidak akan menjadi manajer Liverpool) tetapi itu tidak penting," kata Klopp. "Aku tidak ingin berada dalam situasi di mana orang-orang (petinggi klub dan fans) kesal, karena aku masih di sini. Itulah yang sebenarnya. Anda mengalami situasi itu dalam sepak bola. Itu harus selalu menjadi situasi win-win,” kata Klopp di Universitas Notre Dame, AS.
“Saat ini, 100 persen dan kita akan lihat berapa lama itu. Diskusi apa pun yang muncul, beberapa berita utama yang saya lihat, tidak banyak, yang akan saya selesaikan dalam tiga tahun ke depan, bahwa saya akan menandatangani kontrak dan semua itu (berkas yang menyertainya). Saya punya tiga tahun. Semuanya baik. Saya suka tim ini, mereka brilian”.
Klopp mengatakan, dengan umurnya sekarang, dia masih merasa cukup bagus untuk menjalani pekerjaannya sekarang, sehingga dia tidak akan meninggalkan Liverpool sebelum kontraknya berakhir.
Ia juga mengatakan, pemilik klub menyukai cara kerjanya, dan begitu juga sebaliknya. Dia merasa masih memiliki cukup waktu untuk mengambil keputusan (terkait perpanjangan kontrak), sehingga tidak perlu melakukannya sekarang.
Dalam kesempatan yang sama, Klopp menyatakan, Liverpool akan kembali memberikan tekanan paling kuat pada Manchester City dalam perburuan Premier League ketika musim baru dimulai. Kedua tim saling berhadapan di Community Shield di Wembley pada 4 Agustus 2019 dan Klopp yakin persaingan yang berkembang ini baik untuk masing-masing tim.
"Senang rasanya bisa berada di sekitar Man City lagi," kata Klopp. “Itu berarti kita memiliki kesempatan untuk melewati mereka. Mereka difavoritkan lagi. Kami mengejar mereka. Saya tidak yakin mereka tidak akan menghasilkan 98 poin jika kita tidak menekan mereka,” kata Klopp soal capaian Manchester City musim lalu.
Advertisement