Jurgen Klopp Minta Format Semifinal Piala Carabao Jadi Satu Leg

Jurgen Klopp mendesak England Football League untuk menghentikan format tradisional semifinal Piala Carabao setelah Liverpool dipastikan bertemu Arsenal di babak empat besar kompetisi ini.

Akhir-akhir ini kekuatan Liverpool tereduksi oleh cedera dan wabah Covid-19. Mereka pun di ambang tersingkir dari Piala Carabao ketika tertinggal 0-2 dalam 15 menit laga berjalan, serta 1-3 di babak pertama.

Klopp kemudian berspekulasi dengan membuat tiga perubahan saat istirahat yang terukti membuahkan hasil dengan Diogo Jota mengurangi defisit, sebelum Takumi Minamino membawa pertandingan ke babak adu penalti dengan gol penyeimbangnya di masa injury time.

The Reds menang dalam adu penalti berkat aksi heroik pemain pengganti Alisson Becker, Caoimhin Kelleher. Sekarang mereka harus menatap duel lawan The Gunners untuk memperebutkan tiket menuju final, lawan pemenang Chelsea melawan Tottenham.

Semifinal Piala Carabao biasanya dimainkan dalam dua leg, namun mengingat semakin padatnya jadwal pertandingan, Klopp lebih meminta EFL untuk mengubah format pertandingan menjadi satu leg, bahkan jika itu akan berlangsung di Stadion Emirates yang menjadi markas Arsenal.

“Saya pikir akan lebih baik dengan satu pertandingan, tetapi jelas apa yang saya katakan tidak terlalu penting (bagi EFL),” kata Klopp.

Klopp memang keberatan dengan harus main dua kali. Namun jika format itu tak berubah, maka dia menyatakan timnya akan memainkan dua pertandingan. Meski baginya akan sangat membantu jika hanya ada satu. 

“Tak masalah kami main di kandang Arsenal. Saya baik-baik saja dengan itu, kami bermain di sana dan melihat siapa yang lebih baik dan meraihnya (kemenangan).”

"Saya tidak hanya berbicara tentang kebugaran pemain tahun ini saja. Saya telah berbicara tentang hal itu selama enam tahun atau mungkin lebih lama," tambah pelatih asal Jerman itu.

“Jika hal-hal yang saya katakan akan lebih membantu, saya akan mengatakannya lebih sering. Tapi itu tidak membantu. Satu-satunya hal yang saya lakukan dengan pesan-pesan ini adalah saya membuat berita utama. Mereka tidak pernah tiba di tempat yang tepat.”

Liverpool dijadwalkan bertemu dengan Premier League, bukan dengan EFL selaku operator Piala Carabao.

“Saya mengatakannya sebelumnya, saya lebih suka hanya satu semifinal. Tapi saya tidak bisa melihat perubahan apa pun sebenarnya,” pungkas Klopp.