Jumlah Penumpang KM Santika Nusantara yang Terbakar Simpang Siur
Juru bicara Badan SAR Nasional Surabaya, Tholeb Vatelehan mengatakan saat ini sudah ada 143 penumpang yang berhasil dievakuasi secara bergantian oleh beberapa kapal. Beberapa kapal yang terlibat proses evakuasi ini antara lain KM Citra, KM Bintang Samudra, KM Bintang Butiara Bunda Maning
"Saat ini sedang berlangsung proses evakuasi 143 orang KM Santika Nusantara secara bergantian oleh tiga Kapal Motor," kata Tholeb saat dikonfirmasi ngopibareng.id Jumat 23 Agustus 2019 sore.
Sebelumnya, Tholeb menyebut ada 53 orang penumpang yang berhasil dievakuasi terlebih dahulu dengan menggunakan KMV Bintang Samudra 1 dan KM Dharma Feri 7. Jumlahnya sebanyak 53 orang penumpang. Mereka saat ini dalam proses perjalanan menuju Surabaya.
"Sebanyak 53 orang yang berada di life craft telah dievakuasi KMV Bintang Samudera 1 dan KM Dharma Fery 7. Saat ini dalam pelayaran menuju ke Surabaya," ujar Tholeb.
Namun berdasarkan perkembangan terakhir pukul 15.30 WIB, ternyata jumlah penumpang yang berhasil dievakuasi ada tambahan sebanyak 90 orang. Sehingga jumlah total penumpang yang berhasil dievakuasi ada 143 orang penumpang.
Meski sudah ada ratusan penumpang yang berhasil dievakuasi, Tholeb belum dapat memastikan jika jumlah penumpang yang berhasil dievakuasi tersebut sudah semuanya. Selain itu, dia menampik kabar bahwa sudah ada korban yang sampai Pelabuhan Tanjung Perak.
"Kita belum tahu pasti, tapi korban belum sampai semua. Saya pastikan hoax kalau ada kabar sudah sampai posko, tapi saat ini dalam perjalanan. Semua baik-baik saja dari nahkoda juga memastikan tidak ada korban," ucapnya.
Kejadian KM Santika Nusantara yang terbakar ini terjadi Kamis malam 22 Agustus 2019 malam sekitar pukul 20.45 WIB. Berdasarkan data awal menurut manifes, KM Santika Nusantara membawa penumpang sejumlah 111 orang. Rinciannya terdiri dari 100 penumpang dewasa, enam anak, dan lima bayi. Selain itu ada 83 kendaraan yang diangkut.
Namun, dalam perkembangan terakhir, Basarnas menebut jika sudah berhasil mengevakuasi sejumlah 143 orang dengan menggunakan tiga kapal.Belum jelas, apakah dari 143 orang tersebut termasuk dari anak buah kapal (ABK).
Mereka dijadwalkan akan tiba di Surabaya sekitar petang nanti. "Kami tak bisa memastikan kapan mereka akan tiba. Kondisinya sekarang gelombang sedang tinggi," kata Tholeb.