Jorge Martin Tak Sependapat dengan Bagnaia Soal Kecelakaannya di Sprint Race MotoGP
Jorge Martin menyampaikan pendapatnya tentang analisis Pecco Bagnaia terkait kecelakaan sprint race Mandalika yang dialaminya. Pembalap Pramac Racing itu tampak kurang suka denga napa yang dilontarkan Pecco.
Seperti diketahui, Martin mengawali start dari posisi terdepan, namun secara mengejutkan mengalami kecelakaan di awal Sprint Race hari Sabtu, 28 September 2024 di MotoGP Indonesia 2024.
Meski terjatuh, ia berhasil meneruskan balapan dan finis di posisi ke-10. Sementara pesaing utamanya, Francesco Bagnaia memenangi balapan, memperkecil defisit menjadi 12 poin di belakang Martin yang saat ini masih memimpin klasemen MotoGP.
“Lap pertama, saya mencoba mengikuti Jorge, dan saya berkata dalam hati 'jika dia menutup jalur (balap saya), saya akan unggul empat detik, karena dia masuk terlalu cepat',” kata Bagnaia menganalisis.
"Ketika saya melihatnya, saya mengikutinya. Begitu dia masuk, dia kehilangan kendali. Aspalnya bersuhu 63 derajat. Itu tidak mudah.”
Lebih lanjut, Pecco mengatakan, Marti masuk dengan sangat kuat. Jika dirinya ingin menyalipnya, ia harus mengikuti Martin.
"Tapi dia jatuh. Itu sulit. Saya sendiri dua kali kehilangan kendali bagian depan selama balapan."
Bagnaia sendiri dipastikan bakal mengganti ban lunak ke ban sedang untuk balapan Grand Prix hari Minggu. Dia sebelumnya memilih ban yang berbeda dengan kebanyakan pembalap dengan ban medium di Mandalika.
Namun Bagnaia berharap ia dapat kembali meraih kemenangan. "Dengan hal-hal yang telah kami pelajari, saya rasa begitu. Tapi masih terlalu dini untuk mengatakannya."
Jawaban Martin
Martin tampaknya kurang menyukai pendapat Pecco. Baginya, sangat mudah bagi sang rival untuk mengatakan bahwa dirinya terlalu cepat!
“Saya berharap bisa tampil cepat hari ini dan menang dengan selisih empat detik. Rencananya adalah melakukan yang terbaik. Saya punya potensi untuk melakukannya,” tegas Martin.
“Tapi sebenarnya mudah untuk berbicara ketika semuanya berjalan baik…” sindir Martin soal komentar Pecco.
Pembalap berjuluk Martinator menegaskan, bahwa dia sendiri tidak tahu penyebab pasti kecelakaan yang menimpanya: “Belum. Musim yang penuh gejolak,” ujar Martin soal insiden yang dialaminya.
"Saya mencoba menyelidikinya, tetapi saya merasa tidak melakukan kesalahan apa pun. Saya hanya jatuh. Saya ingin mengambil sisi positifnya. Saya konsisten dengan kebersihan area balapan, dan mampu menyalip banyak pembalap dari posisi terakhir.”
Advertisement