Jonatan Tersingkir, Sisakan Satu Wakil di Semifinal Japan Master
Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie disingkirkan jagoan Denmark Viktor Axelsen di perempat final Japan Masters 2023. Dia kalah 21-15, 18-21 dan 9-21 di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Jumat, 17 November 2023 siang WIB.
Kalahnya Jojo membuat Indonesia hanya memiliki satu wakil saja di semifinal turnamen Super 500 itu, yakni bintang tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung.
Jojo memulai pertandingan dengan sangat percaya diri. Dia membuat Axelsen melakukan kesalahan sehingga mampu memimpin 6-3.
Di sisi lain, Axelsen tampak belum bisa beradaptasi dengan kondisi lapangan yang cukup berangin. Alhasil, pukulan pemain rangking satu dunia itu sering keluar dari lapangan. Jonatan pun dengan nyaman menginjak interval game pertama lebih dulu dengan skor 11-5.
Usai rehat, sang jagoan Tim Merah-Putih masih mampu menekan hingga bisa menjaga keunggulannya di angka 15-10. Namun, perlahan-lahan Axelsen bisa keluar dari tekanannya dan memangkas ketertinggalannya menjadi 15-16.
Akan tetapi, Jojo mampu menemukan sentuhan terbaiknya lagi dan kembali menekan Axelsen. Pemain berusia 26 tahun itu pun mendapatkan lima poin beruntun untuk menutup game pertama dengan kemenangan 21-15.
Pertarungan sengit terjadi di awal game kedua. Kedua pemain saling kejar mengejar angka hingga mencapai skor 4-4. Sayangnya, setelah itu Jonatan membuat kesalahan beruntun sehingga tertinggal 4-7 dan kemudian 5-9.
Tak menyerah begitu saja, pemain kelahiran Jakarta itu berusaha keras memberikan perlawanan pada Axelsen dan bisa mendekat lagi di angka 9-10. Namun, smash menyilangnya keluar sehingga dia tertinggal 9-11 di interval game kedua.
Usai jeda, Jonatan sempat ketinggalan 11-14 dari Axelsen. Namun, dia menampilkan permainan menyerang yang luar biasa sampai akhirnya bisa balik menekan dan berbalik unggul 15-14.
Sayangnya, Jojo kembali melakukan error sendiri beberapa kali dan membuat Axelsen memimpin lagi 16-14 dan akhirnya merebut game kedua dengan skor 21-18.
Pada game penentuan, Jonatan masih terus melakukan demi kesalahan sehingga tertinggal 1-5. Axelsen pun semakin percaya diri menekan dengan serangan smash-smash kerasnya untuk memperlebar keunggulannya menjadi 8-1 dan kemudian 11-2 saat interval.
Jojo nampak sudah tak mampu lagi memberikan perlawanan pada pemain berusia 29 tahun itu. Dia pun semakin tertinggal jauh di angka 4-15 sampai akhirnya tumbang dengan skor 9-21.