Jokowi Bangun Kampus II Unmuh Purwokerto Senilai Rp200 Miliar
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan peletakan batu pertama pembangunan Kampus II Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Pembangunan kampus Muhammadiyah ini dikerjakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Peletakan batu pertama Kampus II Universitas Muhammadiyah, merupakan rangkaian kunjungan Presiden di Jawa Tengah, antara lain Purworejo, Purwokerto dan Cilacap.
Jokowi mengatakan, berdasarkan "bisikan" Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto Jebul Suroso, universitas perlu gedung baru karena jumlah mahasiswa sudah menembus 17 ribu orang. Menurutnya, Suroso mengatakan anggaran yang dibutuhkan sekitar Rp200 miliar, dikutip dari Biro Pers Media dan Informasi Setpres.
"Tadi juga Pak Rektor bisik-bisik habisnya kurang lebih Rp200 miliar. Ini benar-benar sudah dihitung Rp200 miliar benar, ndak? Kalau benar Rp200 miliar, biar dibangun PU," kata Jokowi saat groundbreaking Kampus II Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Rabu 3 Januari 2024.
Jokowi meminta Suroso mengecek kembali anggaran yang dibutuhkan untuk kampus baru. Ia tak mau biaya membengkak saat sudah ditangani Kementerian PUPR.
Ia mengaku sudah melihat desain kampus baru Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Menurutnya, kampus baru itu akan memiliki bangunan yang bagus.
"Dibangun gedung baru yang lantainya 14 lantai. Ini menjadi tertinggi mungkin di Purwokerto," ujarnya.
Ia juga mengajak Universitas Muhammadiyah Purwokerto mengambil peran dalam memajukan Indonesia. Jokowi menekankan pentingnya pengembangan sumber daya manusia untuk membentuk talenta masa depan atau future talent.
"Saya yakin Muhammadiyah dengan pengalaman panjangnya di bidang pendidikan akan menjadikan UMP sebagai kampus unggulan yang bereputasi internasional yang akan berkontribusi pada pengembangan SDM untuk bangsa dan negara," ujar Jokowi.
Cadangan Beras Aman
Di Cilacap Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo mengunjungi Gudang Bulog Gumilir, Kabupaten Cilacap. Dalam kunjungan ini, Presiden Jokowi memastikan ketersediaan cadangan beras yang tersimpan di Cilacap.
Selain meninjau dan memastikan ketersediaan cadangan beras, Presiden Jokowi turut menyapa masyarakat yang hadir. Presiden ingin memastikan penyaluran bantuan pangan cadangan beras pemerintah (CBP) sejumlah 10 kilogram berjalan dengan baik.
Advertisement