Kasus Novel, Jokowi: Ada Temuan Baru Menjurus Pada Kesimpulan
Presiden Joko Widodo mengatakan ada temuan baru terkait kasus penyiraman air keras terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan. Informasi temuan baru ini didapatkan Jokowi setelah pada Senin, 9 Desember 2019 sore dirinya memanggil Kapolri Jenderal Idham Azis.
"Sudah, Sore kemarin undang Kapolri. Ditanyakan langsung ke Kapolri, karena ingin mendapatkan ketegasan ada ndak progresnya," kata Jokowi ketika ditemui di Hotel Mulia, Jakarta Pusat, Selasa, 10 Desember 2019.
Menurut Jokowi, Kapolri menceritakan adanya temuan baru yang menjurus pada kesimpulan penyelidikan.
"Kapolri jawab ada temuan yang baru yang sudah menuju pada kesimpulan. Karena itu saya nggak kasih waktu lagi, saya bilangnya secepatnya diumumkan hasilnya," kata Jokowi.
Meski telah mendapatkan cerita dari Kapolri, namun Jokowi enggan menyebut temuan baru tersebut. "Tanyakan langsung saja ke Kapolri. Saya sudah tidak lagi berbicara bulan, kalau sudah saya bilang secepatnya ya berarti dalam waktu harian," kata Jokowi.
Sekadar diketahui, pada 1 November 2019 silam, Jokowi pernah minta Kapolri Jenderal Idham Azis segera menuntaskan kasus penyiraman terhadap Novel Baswedan paling lama di awal Desember.
Terkait proses ini, Polri juga menjanjikan dalam waktu dekat segera megumumkannya ke publik. "Tidak akan lama lagi. InsyaAllah tidak sampai berlulan-bulan. Doakan saja," kata Kadiv Humas Polri Irjen Polisi M Iqbal, Senin, 9 Desember 2019.