John Paul Ivan: Henry Kangen Tapi Belum Kesampaian Ketemu
John Paul Ivan, eks gitaris band Boomerang, tampak menghadiri upacara peribadatan di rumah duka mantan rekan sebandnya, Hubert Henry Limahelu di Kalongan Kidul 2 No 2 Surabaya, pada Minggu 25 April 2021 malam.
Lima menit sebelum ibadah digelar, John Paul Ivan, gitaris Boomerang tampak hadir di rumah duka dengan busana serba hitam. Pria berambut gondrong ikal ini tampak berduka. Raut wajahnya sayu saat menyaksikan jenazah mantan rekannya terbujur kaku di dalam peti jenazah.
Usai mengikuti peribadatan secara khusyuk bersama keluarga Henry dan jemaat gereja, Ngopibareng.id berkesempatan ngobrol bareng John Paul Ivan.
"Hubungan kita kayak saudara, deket banget. Saya jaman dulu sering main ke rumah sini. Dia orangnya asyik. Dia fungsinya kayak mediator. Dia bisa memediasi antara personel si A dengan B. Pemikirannya lebih bijaksana karena dia yang paling tua," kenang dia.
Lama berpisah, John Paul Ivan mengaku tidak mengetahui mantan rekannya itu sakit. Bahkan, keluarga Henry juga tidak mengetahui karena mendiang tidak pernah mengeluh.
"Sempat video call, dia bilang kangen pengen ketemu. Terakhir ketemu fisik waktu ultah Boomers di Solo (kira-kira) 8 tahun lalu. Tapi sampai sekarang belum kesampaian (belum ketemuan)," tuturnya.
John Paul Ivan mengenang Henry sebagai sosok yang pesolek. Lantaran, mantan bassist Boomerang itu suka gonta-ganti penampilan setiap kali manggung.
"Henry orangnya asyik aja, tipenya pesolek sedikit, dia concern terhadap sebuah penampilannya. Kalau kamu lihat perjalanan Boomerang, dia kan yang paling berubah-ubah, potong pendek, potong gundul, dia paling modis, kalau aku sama saja. Periode beberapa tahun hampir 89 persend di Boomerang sama aja. Kostumku sama aja, kostum kulit, kulit asli alias gak pake baju," kenang dia.
"Harusnya kalau ada rekor MURI aku dapat, karena gak pernah berubah selama 11 tahun. Kalau Roy (penampilan) tergantung mood," sambungnya.