Jika Pelatih Persik Kediri Komentari Keponakannya, Zamorano
Sebagai seorang paman sekaligus pelatih, Alfiat merasa senang melihat kemampuan keponakannya Mohammad Jordan Zamorano, telah menunjukkan grafik peningkatan cukup signifikan.
Kata Alfiat Soal Zamorano
Pelatih yang pernah mengantarkan Persik Kediri juara Liga III ini, begitu percaya diri saat dua kali diberi kesempatan turun membela Persik Kediri di liga 1 2021
"Kemarin Zam-zam diberi kesempatan, yang pertama lawan PS Tira diberi waktu 5 menit, dia tampil bagus tidak menunjukkan nervous, dia percaya diri. Lawan PSS Sleman dia juga diberi kesempatan lagi, mainnya juga lumayanlah," puji pelatih sementara Persik Kediri tersebut.
Meski telah menunjukkan grafik penampilan yang cukup baik, Alfiat menilai Mohammad Jordan Zamorano, masih butuh jam terbang lebih di Liga Indonesia. "Mudah mudahan kedepannya lebih baik lagi, tinggal stamina dan kekuatannya yang masih kurang. Kalau skill dan teknik dia sudah bagus," Katanya.
Alfiat juga memuji Jordan memiliki rasa percaya diri tinggi, tak mudah gugup ketika dipercaya pelatih untuk turun.
Profil Zamorano
Karena usianya masih muda, Alfiat menginginkan suatu saat nanti Zamorano bisa dipanggil pelatih Timnas PSSI Shin Tae Young. "Saya sebagai Omnya, minta Zam zam semakin serius berlatih dan jangan jumawa. Sebagai anak muda tetap semangat, apa yang diberikan program pelatih tolong laksanakan dikerjakan untuk dimaksimalkan," imbau Alfiat.
Sekilas tentang Mohammad Jordan Zamorano, dia biasa bermain di posisi gelandang bertahan dan memiliki tinggi badan 176 centimeter. Ia asli kelahiran Kediri pada 7 Febuari 2001. Karier sepak bolanya ia awali bersama SSB Tripel S pada tahun 2015. Pada tahun 2018 Jordan Zamorano sempat bergabung bersama dengan PSS Sleman U -18.
Kemudian ia naik tingkat bermain bersama PSS Sleman U -20. Menginjak tahun 2020 ia memutuskan untuk kembali ke tanah kelahiranya bergabung bersama Persik Kediri.
Kemampuannya mulai terlihat di ajang Piala Menpora 2021 lalu, pada ajang pra musim itu. Ia diberi kesempatan oleh pelatih Persik Kediri Joko Susilo untuk turun di 2 laga. Kepercayaan pelatih dijawab dengan penampilan bagus dari Mohammad Jordan Zamorano.